Warga Pontianak Terpaksa Antre untuk Beli Gas LPG Bersubsidi

Konten Media Partner
24 Juli 2020 14:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga antre untuk membeli gas LPG bersubsidi. Foto: Teri/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Warga antre untuk membeli gas LPG bersubsidi. Foto: Teri/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hi!Pontianak - Warga Pontianak mengaku kesulitan mendapatkan gas LPG 3 kilogram. Di beberapa titik agen resmi, masyarakat terlihat antre untuk mendapatkan gas bersubsidi tersebut.
ADVERTISEMENT
Tak hanya di Kota Pontianak, LPG 3 kilogram juga cukup sulit di temukan di beberapa wilayah Kalbar, seperti Kabupaten Mempawah.
Heppy Wulansari, Region Manager Comm, Rel dan CSR Kalimantan mengungkapkan, kelangkaan tersebut disebabkan karena adanya pembatasan penjualan LPG sebanyak 1 tabung perorang.
“Terkait banyaknya antrean pangkalan LPG 3 kilogram, disebabkan karena adanya pembatasan penjualan, konsekuensi dari hal tersebut adalah terjadinya antrian pada saat pembelian LPG di pangkalan,” jelasnya, Jumat (24/7).
Antrean ini disebabkan kebijakan Pertamina yang hanya mengizinkan satu orang untuk membeli 1 tabung gas LPG. Foto: Teri/Hi!Pontianak
Heppy melanjutkan, salah satu tujuan diberlakukannya aturan pembelian LPG 3 kilogram sebanyak 1 orang per 1 tabung adalah untuk meminimalisir adanya pengecer yang berniat membeli LPG 3 kilogtam untuk dijual dengan harga tinggi.
“Ini kita mau mencoba memperbaiki agar masyarakt tidak mengeluh mendapatkan harga LPG jauh di atas harga eceran tetap (HET). Padahal yang mereka beli dari pengecer,” paparnya.
ADVERTISEMENT
Ia menjelaskan, untuk saat ini saat ini penyaluran LPG 3 kilogram dari Pertamina ke agen, dan dari agen ke pangkalan tidak ada kendala.
“Sejauh stok mash ada dan tidak ada kendala di pangkalan, antrean tidak apa-apa, yang penting kebutuhannya terpenuhi,” pungkasnya.