DPRD Sintang, Kalbar, Alihkan Dana Rp 1,1 Miliar untuk Penanganan Corona

Konten Media Partner
1 April 2020 15:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua DPRD Sintang, Florensius Ronny. Foto: Yus Rizal/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Ketua DPRD Sintang, Florensius Ronny. Foto: Yus Rizal/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hi!Pontianak - DPRD Kabupaten Sintang langsung menindaklanjuti Instruksi Presiden Nomor 4 tahun 2020, terkait rasionalisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk penanggulangan Corona Virus Desease atau COVID-19.
ADVERTISEMENT
Ketua DPRD Sintang, Florensius Ronny, mengatakan, untuk menindaklajuti rasionalisasi APBD tahun 2020, dirinya sudah menggelar rapat dengan pimpinan Fraksi-fraksi di DPRD Sintang, Selasa (31/3).
“Total ada 8 fraksi di DPRD Sintang, semuanya hadir. Kami sepakat dan dengan kesadaran seluruh anggota DPRD. Kita membatalkan semua kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) pada tahun anggaran 2020, dengan total anggaran Rp 858 juta. Semua dana tersebut dialihkan untuk penanganan dan pencegahan COVID-19 di Sintang,” kata Ronny.
Selain dana Bimtek, kata politisi muda dari Partai Nasdem ini, banyak juga anggaran lain yang disisihkan Sekretariat DPRD Sintang untuk penanganan COVID-19. “Total yang disisihkan Sekretariat DPRD Sintang untuk penanganan COVID-19 kurang lebih Rp 1,1 Miliar. Dari semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Sintang, kayaknya di DPRD-lah yang paling besar,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Ia berharap, ketika semua dana hasil rasionalisasi sudah terkumpul, nantinya bisa dimanfaatkan dengan optimal. Ia juga meminta semua tim dari Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Sintang tetap semangat menangani COVID-19 di Sintang. “Teman-teman di Gugus Tugas Corona harus tetap semangat. Khususnya tim di lapangan dan tenaga medis di garda depan pelayanan,” ucapnya.
Virus corona. Foto: Maulana Saputra/kumparan
Jika semua anggaran tersebut sudah dikumpulkan, pemerintah melalui instansi terkait diminta segera membeli rapid test. “Segera membeli rapid test. Karena semakin kita cepat mengetahui jumlah yang terjangkit corona, akan semakin cepat pula kita bisa memutus mata rantai penyebaran virus tersebut,” kata Ronny.
Terkait pandemi COVID-19 saat ini, Rony menyampaikan bahwa tidak henti-hentinya dirinya selalu mengimbau seluruh masyarakat agar tidak panik. Tapi tetap waspada. “Artinya, tetap lakukan seluruh kegiatan seperti biasa. Namun harus lebih menjaga kebersihan,” ucap Ronny.
ADVERTISEMENT
Salah satu cara menjaga kebersihan, di antaranya dengan rajin mencuci tangan. Kemudian menjaga jarak (physical distancing). “Saya sadar, jika menyarankan menggunakan masker, kondisi saat ini sulit didapat. Makanya, kami mengimbau agar tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Sintang bisa mengusahakannya. Kemudian COVID ke masyarakat Sintang yang membutuhkan. Tentunya jika anggaran sudah tersedia,” katanya.
Ronny juga mengapresiasi Dinas Kesehatan (Dinkes) dalam penanganan Corona Virus Desease (COVID-19) di Bumi Senentang. “Kami di DPRD menilai Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang luar biasa. Sejak awal kami sangat mengapresiasi kinerja mereka,” kata Ronny.
Bahkan, kata Ronny, dirinya bersama anggota DPRD Sintang lainnya sudah meninjau langsung ke Posko COVID-19 Dinkes Sintang. "Di situ kami lihat, luar biasa teman-teman Dinkes Sintang. Meski ada keterbatasan seperti Alat Pelindung Diri (APD), mereka tetap bekerja maksimal," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Contoh lain, kata politisi Nasdem ini, dalam hal menangani Orang Dalam Pengawasan (ODP) yang melapor ke hotline Dinas Kesehatan. “Ini salah satu yang kita apresiasi. Banyak masyarakat yang lapor ke Dinkes pasca pergi ke luar kota, semuanya ditangani secara baik. Termasuk keluarga saya juga, dan teman-teman DPRD Sintang,” katanya.
“Semua yang lapor, dicek kondisinya secara rutin oleh Dinas Kesehatan. Tepatnya dua hari sekali. Orang yang sudah melapor ditanya bagaimana perkembangan setiap hari. Ditanyakan apakah ada batuk, flu, atau sakit lainnya. Dan itu sangat-sangat luar biasa,” ucapnya lagi. “Mereka bahkan bekerja siang dan malam,” sambungnya.
---
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran coronavirus. Yuk, bantu donasi sekarang!
ADVERTISEMENT