4 Manfaat Kamu Belajar Mata Kuliah Sejarah Sastra

buku sejarah dan sastra, sumber gambar: dokumen pribadi

Seperti yang sering dibahas, mempelajari sejarah sama dengan mempelajari mengenai peristiwa atau kejadian yang ada di masa lampau. Memang benar, sejarah menjadi salah satu mata pelajaran yang bisa dikatakan tidak disukai peserta didik.

Namun memiliki banyak sekali manfaat apabila kamu belajar mengenai sejarah. Sama seperti sejarah pada umumnya, sejarah sastra merupakan upaya untuk mempelajari kejadian-kejadian di masa lampau dalam dunia sastra, baik sastra di Indonesia maupun dunia.

Hampir sama dengan pengertian di atas, sejarah sastra menurut Luxemburg adalah ilmu yang mempelajari periode kesusastraan, aliran-aliran, jenis sastra, pengarang sastra, dan reaksi dari pembaca yang ditujukan dengan suatu karya sastra.

Untuk mempelajari sejarah sastra Indonesia, sebenarnya kamu harus sering membaca dan mencari tahu mengenai perkembangan sejarah sastra Indonesia.

Setelah memahami perkembangan sejarah sastra Indonesia, kamu bisa melanjutkan dengan mencari tahu tokoh dan penokohan yang memiliki peranan penting dalam sejarah sastra.

Kemudian dilanjutkan mencari tahu terkait masalah yang dihadapi dan peristiwa penting dalam lahirnya kesusastraan di Indonesia dari dulu hingga sekarang. Selain itu, kamu juga bisa mempelajari karakteristik-karakteristik kesusastraan Indonesia yang berbeda-beda setiap tahunnya.

Tentu saja, mempelajari sejarah sastra memiliki banyak sekali manfaat, baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain. Berikut ini disajikan empat manfaat apabila kamu mempelajari mata kuliah sejarah sastra.

1. Sebagai Sarana Edukasi dan Inspiratif

Manfaat pertama mempelajari sejarah sastra adalah sebagai sarana edukasi dan inspiratif. Yang dimaksud sarana edukasi di sini adalah sarana pembelajaran yang bertujuan untuk mengembangkan potensi diri seseorang, baik kepribadian, kecerdasan, akhlak, dan keterampilan.

Jadi bisa dikatakan mempelajari sejarah sastra dapat membuat kamu mengembangkan potensi diri kamu, baik kepribadian, kecerdasan, akhlak, dan keterampilan.

Selain sebagai sarana edukasi, belajar mengenai sejarah sastra juga bermanfaat sebagai sarana inspiratif. Maksud dari sarana inspiratif di sini yaitu sarana pembelajaran yang dapat dijadikan sebagai bahan inspirasi, baik dalam kehidupan pribadi maupun kehidupan sosial.

Jadi bisa dikatakan, apabila kamu mempelajari secara dalam mengenai sejarah sastra, maka kamu akan menjadikan peristiwa, tokoh, atau karya sastra sebagai salah satu inspirasi dalam hidup kamu.

2. Sebagai Sarana Rekreatif

Belajar sejarah sastra juga dapat bermanfaat sebagai sarana rekreatif atau hiburan. Disadari atau tidak, belajar sejarah sastra mampu menghibur dengan mengetahui peristiwa atau kejadian di masa lampau.

3. Sebagai Sarana Pendidikan Moral

Mempelajari dan mendalami sejarah sastra juga mampu dijadikan sarana pendidikan moral. Saat kamu mendalami sejarah sastra, kamu akan mengetahui peristiwa di masa lampau dan perjuangan tokoh dalam mengembangkan kesusastraan di Indonesia.

Hal tersebur dapat dijadikan pelajaran untuk kamu menjadi lebih baik lagi dalam memperbaiki moral hingga sikap.

4. Sebagai Sarana Profesi

Selain ketiga manfaat di atas, mempelajari dan mendalami sejarah sastra juga bisa dijadikan acuan untuk mendapatkan pekerjaan. Kamu bisa menjadi seorang sastrawan, penyair, penulis, editor, guru, penerjemah, dan masih banyak lainnya.