Tak Ada Teriakan Penonton Mabuk, Israel Adesanya Pilih Duel di Arena Kosong

Seperti berbagai cabang olahraga lain selama pandemi COVID-19, tarung bebas (mixed martial art - MMA), juga harus dilangsungkan di ruangan tertutup dan tanpa penonton. Tak semua orang menyukai kondisi ini, tapi Israel Adesanya justru senang.

Dalam sebuah sesi wawancara dengan para jurnalis, Adesanya menjawab sebuah pertanyaan tentang pendapatnya bertarung di arena kosong.

Adesanya menjawab bahwa sebenarnya ia mencintai dan merindukan kehadiran para penggemar MMA. Namun, ia senang karena di arena kosong, gangguan berupa kebisingan lebih sedikit.

Petarung berusia 31 tahun itu berkata: “Saya menyukainya (arena kosong), sejujurnya… ini jauh lebih baik."

sumber: IG Israel Adesanya

"Tidak ada orang-orang mabuk yang telah minum alkohol berteriak: 'Pukul dia keluar,' atau putar penisnya!'" sambung Adesanya.

Wawancara ini terjadi setelah Adesanya mengalahkan petarung asal Brazil, Paulo Costa, pada akhir September 2020. Mereka seharusnya sudah berjumpa di UFC 248, pada 7 Maret 2020 lalu. Sayang, duel itu batal karena cedera yang diderita Costa.