Pura Segara Ulun Danu Batur : Destinasi Pariwisata yang Bisa Bikin Kamu Terpukau

Pura Segara Ulun Danu Batur. Foto : dokumentasi pribadi Georgina

Pura Segara Ulun Danu Batur ini sudah tidak asing di telinga wisatawan maupun masyarakat asli Bali jika kita berbicara tentang wisata religi di Pulau Bali. Pura Ulun Danu Batur berada di ketinggian 900 meter di atas permukaan laut yang terletak di Desa Kalananyar, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali. Pura ini didirikan untuk memuja dewi danau dan sungai, yaitu Dewi Batari Ulun Danu yang dianggap telah memberikan air sebagai sumber air utama untuk kegiatan pertanian di Bali.

SEJARAH

Asal mula pembangunan pura yang dianggap paling penting kedua ini dimulai pada zaman Empu Kutura sekitar pada abad ke-10. Terdapat banyak bangunan-bangunan yang berada di kaki Gunung Batur tetapi pada tahun 1917 terjadi suatu peristiwa letusan gunung Batur yang mengakibatkan kerusakan pada sebagian besar bangunan yang ada dibawah kaki gunung. Tidak berhenti di situ, pada tahun 21 April 1926 letusan gunung kembali terjadi yang mengakibatkan semua bangunan rusak hingga tak berbentuk lagi. Letusan gunung juga mengakibatkan 1.500 korban jiwa. Akan tetapi, selama adanya letusan gunung, Pura Segara Ulun Danu Batur tidak mengalami kehancuran alias bangunannya masih utuh dan kokoh berdiri.

Daya Tarik Pura Ulun Danu Batur

Pemandangan Danau Batur. Foto : dokumentasi pribadi Georgina

1. Pemandangan Alam yang Asri

Letak Pura Segara Ulun Danu Batur dikelilingi oleh danau Batur yang cantik nan menawan. Pura Segara yang mengapung di antara Danau Batur menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang melihatnya.

Tak hanya danau, pemandangan alam yaitu Gunung Batur menyajikan latar belakang yang memberikan aksen megah pada Pura Segara. Dengan ketinggian Pura yaitu 900 mdpl membuat pemandangan Gunung batur terlihat jelas beserta dengan perbukitan-perbukitan disekitarnya. Pemandangan cantik disertai udara sejuk dan asri yang menyelimuti pura menjadi daya tarik bagi wisatawan. Dengan kesejukan, kamu dapat menghilangkan stress maupun penat sejenak di Pura Segara ini lho. Dijamin, kalo kamu berwisata ke sini pasti tidak akan menyesal deh!

Dengan pemandangan yang indah, kamu juga tentu dapat berfoto di Pura Segara ini. Berbagai pemandangan tersedia dengan kesejukan udara menyelimuti pura membuat kamu bakal betah dan dapat berfoto dengan latar gunung, danau, serta Pura Segara.

2. Bangunan Tempat Beribadah

Walau pura ini menjadi tepat wisata tetapi Pura Segara ini tetap menjadi tempat beribadah umat Hindu. Ibadah serta pemujaan ditunjukan untuk Dewi Danau yang dipercaya melindungi dan pemberi anugerah alam kepada masyarakat sekitar berupa air yang menjadi kepentingan bagi setiap orang. Penamaan Ulun Danu sendiri juga didasari pada kepercayaan umat Hindu akan adanya sosok dewi penjaga yaitu dewi danau itu sendiri. Hingga saat ini pura masih digunakan sebagai tempat beribadah umum dan dalam waktu tertentu dilakukan upacara adat untuk bersyukur dan menyembah dewi yang telah memberikan air untuk kebutuhan setiap orang.

3. Arsitektur Bangunan Pura

Sebelum memasuki pura, kamu akan disuguhkan oleh bangunan yang merupakan gerbang penanda masuknya wisatawan ke dalam tempat suci yang berupa Candi Bentar. Tidak hanya itu, terdapat pula candi-candi beragam serta candi para dewi-dewi yang merupakan representasi dari dewi danau dan berada di sekitaran Pura utama.