Marina City, Kota Mati di Batam yang Dulu Jadi Pusat Perjudian di Indonesia

Generasi Milenial
Generasi Milenial
Konten dari Pengguna
2 Desember 2021 13:10 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Generasi Milenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bangunan kosong. Foto: PIxabay/MichaelGaida
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bangunan kosong. Foto: PIxabay/MichaelGaida
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jika Amerika Serikat punya Las Vegas sebagai pusat perjudian terbesar di Negeri Paman Sam, Indonesia juga memiliki tempat yang identik dengan permainan taruhan tersebut. Sayangnya, tempat tersebut kini tak bernyawa lagi.
ADVERTISEMENT
Adalah Marina City, sebuah tempat di Batam yang dulu menjadi pusat perjudian di Indonesia. Lokasinya yang strategis dan dekat dengan pelabuhan besar membuat Marina City menjadi tempat singgah para ekspatriat dari berbagai negara. Paling banyak berasal dari Malaysia dan Singapura.
Terdapat berbagai bangunan klasik ala Eropa yang berdiri tegak di Marina City. Gemerlap lampunya membuat tempat ini makin semarak.
Setiap malam, Marina City selalu penuh sesak dengan orang yang ingin melipatgandakan uangnya dengan berbagai jenis permainan. Tak ada satu pun meja judi yang sepi pengunjung.
Sejak masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, keadaan tersebut berbalik 360 derajat. Pelarangan judi mulai digencarkan. Kebijakan tersebut membuat Marina City perlahan ditinggalkan.
Kini, pusat perjudian dan hedonisme tersebut berubah menjadi kota mati. Hal yang tersisa hanya bangunan kosong dengan cat mengelupas dan tembok yang rapuh. (mit)
ADVERTISEMENT