Rekan Kerja Penjilat? Atasi Pakai 7 Cara Ini

Cermati
Membantu masyarakat Indonesia membuat keputusan keuangan dengan Cermat dan Tepat! Temukan produk keuangan terbaikmu di Cermati.com.
Konten dari Pengguna
4 Maret 2022 14:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Cermati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Rekan Kerja Penjilat? Atasi Pakai 7 Cara Ini
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jika kamu memperhatikan rekan kerja di kantor, mereka memiliki sifat dan kepribadian yang berbeda-beda. Ada karyawan kerjanya santai, tapi tepat sasaran.
ADVERTISEMENT
Ada juga yang kacau balau, tapi selalu dapat perhatian khusus dari atasan karena ia berhasil menjadi penjilat.
Selama perjalanan karirmu, kamu pasti pernah dipertemukan dengan rekan kerja yang penjilat.
Agar kehadirannya tidak mempengaruhi kinerja, atasi dia pakai cara-cara berikut ini.
1. Tetap jaga sikap
Namanya manusia, pasti ada sifat jeleknya, sama seperti rekan kerja yang suka menjilat. Namun, membencinya tidak akan menyelesaikan masalah. Hal ini malah menimbulkan ketidaknyamanan saat bekerja.
Menjaga sikap saja sudah cukup, yaitu dengan bersikap profesional di kantor. Selagi dia tidak mengganggu atau merugikan, kamu tidak perlu ikut membencinya.
ADVERTISEMENT
Tetaplah berkomunikasi dengan baik, apalagi yang ada kaitannya dengan pekerjaan. Kamu bakal sering berkomunikasi dengannya selagi masih satu divisi.
2. Buat jarak pertemanan
Meskipun dia penjilat, bukan berarti kamu menjauh secara tiba-tiba apalagi sampai tidak mau berbicara dengannya. Kelihatan jika kamu sangat membencinya, yang membuatnya ikut membencimu.
Sebaiknya, buatlah jarak pertemanan. Misalnya, dengan tidak menghabiskan waktu berduaan dengannya di luar jam kantor, jadi cukup acara yang berhubungan dengan kantor saja.
Dengan membangun jarak, kamu akan terbebas dari pengaruh atau tujuan jahatnya.
Hidupmu lebih tenang, kamu juga tak dianggap penjilat karena hubunganmu dengannya hanya sebatas rekan kerja semata.
3. Berbicara secara empat mata
ADVERTISEMENT
Jika dia menjelek-jelekkanmu di hadapan rekan kerja atau atasan, akan lebih baik untuk mengajaknya berbicara secara empat mata.
Jadi, jangan mencaci-makinya di hadapan banyak orang karena ini membuat suasana di kantor kurang kondusif.
Lagipula, kamu juga tidak boleh menjadikan masalah pribadi sebagai konsumsi publik.
Selain mempermalukan si penjilat, kamu juga mempermalukan diri sendiri karena telah bersikap kurang profesional di kantor.
Bicarakan baik-baik. Tentu dengan kepala dingin agar tidak memperkeruh suasana. Mudah-mudahan permasalahan diantara kalian dapat segera terselesaikan.
Baca artikel selengkapnya, disini!