Dituduh Penculik Anak, Sopir Lajuran Jayapura-Wamena Tewas Ditikam

Konten Media Partner
6 Maret 2023 20:04 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penikaman. Foto: Kumparan.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penikaman. Foto: Kumparan.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jayapura, BUMIPAPUA.COM- Sopir lajuran Jayapura-Wamena tewas ditikam karena dituduh sebagai penculik anak.
ADVERTISEMENT
Kapolres Jayapura AKBP Frederickus W.A Maclarimboen menjelaskan kronologi sopir berinisial H (38) dan 4 sopir lainnya berangkat dari Wamena menuju ke Kabupaten Jayapura. Setibanya di Kampung Malili, para sopir dipalang oleh warga setempat dengan alasan pemeriksaan terkait isu penculikan anak.
"Saat dilakukan pemeriksaan oleh warga setempat, 1 unit mobil Triton dan 2 unit motor datang ke lokasi pemalangan dan merusak truk," jelasnya, Senin (6/3/2023).
Melihat masyarakat semakin brutal dan merusak kendaraan, ke-5 sopir truk terpancar dan melarikan diri ke hutan untuk menyelamatkan diri. Namun, korban H yang hendak meminta pertolongan di Camp PT Yasa yang jaraknya 30 meter dari lokasi pemalangan malah mendapat dipukul menggunakan kayu dari pelaku YW (57) yang merupakan petugas keamanan Camp PT Yasa.
ADVERTISEMENT

Pengeroyokan dan Penikaman

Keterangan pers pelaku penikaman sopir di sekitar Jembatan Meteor Airu, Kabupaten Jayapura. Foto: Polres Jayapura
Pelaku pengeroyokan lainnya YK (21) membawa korban H menuju Jembatan Meteor yang berjarak sekitar 500 meter dari Camp PT Yasa, diikuti pelaku lainnya YW, SP dan DA.
Sesampainya di Jembatan Meteor, pelaku YK membanting korban di tengah Jembatan Meteor dan menikam korban H dengan badik sebanyak 2 kali pada bagian dada.
Setelah ditikam pelaku SP (21) dan DA yang bertugas memantau situasi, memberikan penerangan menggunakan senter melihat kondisi H sudah berlumuran darah. Lalu, ke-4 pelaku mencoba menghilangkan jejak dengan membuang korban dengan badik yang sebelumnya untuk menikam ke Sungai Mamberamo.

Pelaku Tertangkap

Mendapatkan informasi tersebut, Timsus Polres Jayapura bergerak ke Airu untuk mencari ke-4 sopir truk yang berhasil melarikan diri dari amukan massa. "Ke-4 sopir ditemukan selamat," katanya.
ADVERTISEMENT
Kemudian polisi mencari pelaku pembunuhan korban H dan berhasil meringkus SP (21), DA (28), YW (57) di Distrik Airu.Sedangkan YK (21) diringkus di Sentani dan DA (28) yang sebelumnya menjadi buronan sudah tertangkap dan saat ini berada di Pos Pol Airu.
'Korban H yang jasadnya dibuang ke Sungai Mamberamo hingga saat ini belum ditemukan, Pencarian terus dilakukan bersama masyarakat setempat," katanya.