Sesosok Mayat Ditemukan Mengapung di Sungai Bengawan Solo Bojonegoro

Konten Media Partner
6 Juni 2022 15:39 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim SAR, saat mengevakuasi mayat Mahtalimah Abdul Prastyo, warga Purwosari, yang ditemukan mengapung di Sungai Bengawan Solo, di wilayah Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Senin (06/06/2022) (foto: dok istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Tim SAR, saat mengevakuasi mayat Mahtalimah Abdul Prastyo, warga Purwosari, yang ditemukan mengapung di Sungai Bengawan Solo, di wilayah Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Senin (06/06/2022) (foto: dok istimewa)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bojonegoro - Sesosok mayat ditemukan mengapung di aliran Sungai Bengawan Solo, di Dusun Bringan, Desa Ngraho, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Senin (06/06/2022) pukul 06.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Mayat tersebut diketahu bernama Mahtalimah Abdul Prastyo (12), seorang anak berkebutuhan khusus, warga Desa Sedahkidul RT 004 RW 001, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Bojonegoro, yang dilaporkan tenggelam di aliran Sungai Gandong, di Dusun Clili, Desa Ngrejeng, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Bojonegoro. Kamis (26/05/2022) lalu.
Tim SAR, saat mengevakuasi mayat Mahtalimah Abdul Prastyo, warga Purwosari, yang ditemukan mengapung di Sungai Bengawan Solo, di wilayah Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Senin (06/06/2022) (foto: dok istimewa)
Kapolsek Gayam, Polres Bojonegoro Ajun Komisaris Polisi (AKP) Bambang Adi Tenggani SH, menjelaskan kronologi penemuan mayat tersebut bermula pada Selasa (06/06/2022) sekira pukul 06.00 WIB, salah seorang warga desa setempat mengetahui ada sesosok mayat yang mengapung di aliran Sungai Bengawan Solo.
Karena sebelumnya ada laporan orang tenggelam di sungai di wilayah Kecamatan Purwosari, sehingga pihaknya segera menghubungi Polsek Purwosari dan Inafis Polres Bojonegoro, serta Tim SAR dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), untuk mengevakuasi korban.
ADVERTISEMENT
"Aawal mula dari orang hilang tenggelam dari Purwosari tanggal 26 Mei 2022 lalu, dan ditemukan hari ini di aliran Sungai Bengawan Solo, Kecamatan Gayam. Mayat korban selanjutnya dibawa ke RSUD Bojonegoro untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," tutur AKP Bambang Adi Tenggani SH.
Menurut Kapolsek, setelah mayat tersebut tiba di RSUD Bojonegoro segera dilakukan pemeriksaan dengan disaksikan oleh kedua orang tua korban dan perangkat desa setempat.
"Ternyata ciri-ciri mayat tersebut sesuai dengan yang diberikan oleh orang tua korban. Orang tua korban membenarkan bahwa mayat tersebut adalah anaknya yang bernama Mahtalimah Abdul Prastyo, yang sebelumnya dilaporkan tenggelam," tutur Kapolsek.
Sementara berdasarkan hasil pemeriksaan petugas medis dari RSUD dr Sosodoro Bojonegoro, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan dan penganiayaan pada tubuh korban.
ADVERTISEMENT
"Pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi. Selanjutnya mayat tersebut kami serahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan," kata Kapolse Gayam AKP Bambang Adi Tenggani SH.
Baca: Bermain di Sungai, Seorang Anak di Purwosari, Bojonegoro Dilaporkan Tenggelam
Diberitakan sebelumnya, seorang anak berkebutuhan khusus bernama Mahtalimah Abdul Prastyo (12), warga Desa Sedahkidul RT 004 RW 001, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, dilaporkan tenggelam di aliran Sungai Gandong, yang berada di Dusun Clili, Desa Ngrejeng, kecamatan setempat. Kamis (26/05/2022) lalu.
Sebelum tenggelam, korban ikut pamannya memanen jagung di sawah yang berada di pinggir sungai. Saat itu, korban mandi dan bermain di sungai, sementara pamannya memanen jagung, namun saat pamannya hendak mengajak pulang, korban diketahui tidak ada di sungai.
ADVERTISEMENT
Diduga korban terseret arus sungai yang saat itu elevasinya meningkat dan arusnya deras karena usai diguyur hujan.
Tim SAR Gabungan dari BPBD Kabupaten Bojonegoro bersama aparat dan warga setempat, telah berupaya melakukan pencarian, namun korban masih belum ditemukan, sehingga untuk sementara pencarian dihentikan.
Selanjutnya korban ditemukan mengapung di aliran Sungai Bengawan Solo, turut wilayah Dusun Bringan, Desa Ngraho, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Senin pagi (06/06/2022), dalam kondisi meninggal dunia. (red/imm)
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Story ini telah dipublish di: https://beritabojonegoro.com