Anak – Anak yang Beradu Ketangkasan Main Gasing Sebelum Berbuka

Konten Media Partner
12 Juni 2017 17:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anak – Anak yang Beradu Ketangkasan Main Gasing Sebelum Berbuka
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Oleh Muliyanto
Kapas - Beragam cara dilakukan umat muslim dalam menunggu waktu berbuka puasa di bulan Ramadan. Seperti yang dilakukan puluhan anak - anak di Desa Tanjunharjo Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro, mereka adu ketangkasan dalam bermain kekean atau gasing.
ADVERTISEMENT
Di halaman sebuah rumah di desa tersebut, mereka berkumpul. Sesekali diselingi gurauan dan canda. Sebuah benda bulat dengan mereka lontarkan dengan tali yang tergenggam di tangan mereka. Benda itu teruat dari kayu, berbentuk bulat namun dengan ujung yang mengerucut dan pangkal agak menonjol sebagai tambatan tali. Begitu tambatan tali pada pangkal itu dilepas dengan cara dilontarkan, gasing akan terempas dan mengena tanah dengan tekanan tertentu dan berputar dengan kencang. Siapa yang putaran gasingnya paling lama bertahan dialah yang menang.
Benda itu seringkali disebut kekean atau gasing, yang merupakan jenis mainan anak tradisional. Mereka rupanya merasa terhibur dengan permainan tersebut.
Salah satu anak, Ian (10), mengatakan bahwa bermain gasing ini adalah salah satu hiburan dia dan kawan – kawannya sambil menunggu beduk maghrib. "Terkadang tidak terasa tiba - tiba waktunya bedug maghrib tiba,” katanya.
ADVERTISEMENT
Tidak hukuman bagi yang kalah. Permainan ini hanya menonjolkan kesenangan dan kebanggaan. Bangga bagi yang menang, tapi yang kalah juga tetap boleh berbangga. Keseruan inilah yang membuat mereka lupa waktu. Jarak antara waktu Ashar hingga bedug Maghrib yang sebenarnya lumaya lama tak terasa lewat. Berbuka puasa kemudian jadi lebih terasa nikmatnya. (mol/moha)