Kemeriahan Perayaan Malam Tahun Baru di Surabaya Sisakan 15 Ton Sampah

Konten Media Partner
1 Januari 2024 16:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas DLH Kota Surabaya saat membersihkan sampah sisa perayaan malam tahun baru.
zoom-in-whitePerbesar
Petugas DLH Kota Surabaya saat membersihkan sampah sisa perayaan malam tahun baru.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perayaan malam tahun baru usai sudah. Warga Surabaya berkumpul di jalan-jalan utama Kota Pahlawan saat malam pergantian tahun. Kemeriahan perayaan malam tahun baru di Surabaya menyisakan lebih dari 15 ton sampah.
ADVERTISEMENT
M Rokhim Kabid Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya mengungkapkan, pihaknya mengerahkan total 150 personel, tujuh unit dump truck, dua truk road sweeper untuk membersihkan sampah-sampah tersebut.
"Hampir penuh semua (dump truk), di road sweeper muatannya (per unit) sampai enam kubik (sekitar 1200 kg). Kalau dihitung totalnya kurang lebih ya 15 ton sampah, terdiri dari plastik, sama kertas-kertas itu," jelasnya, Senin (1/1).
Lokasi sampah di Surabaya yang dibersihkan antara lain Jl Kembang Jepun dan sekitarnya, bawah Jembatan Suramadu–Jembatan dan Taman Suroboyo, Jl Ngaglik–Kapas Krampung–Tambaksari, kemudian sekitaran Taman Surya–Wijaya Kusuma–Jaksa Agung Soeprapto–Walikota Mustajab, serta Jl Pemuda Timur–Yos Sudarso (Alun-alun Surabaya).
Lokasi lainnya yakni di Bundaran Cito–Frontage Barat–RSI Wonokromo, depan RSAL–Frontage Timur–Korem Kertomenanggal, Sekitaran Tugu Pahlawan–Indrapura–Rajawali–Titik Nol, KBS–Jembatan Sawunggaling–Ps Kembang–Darmo (Taman Bungkul), serta Basuki Rahmat–Embong Malang–Blauran–Praban.
ADVERTISEMENT
Terakhir di Jl Tunjungan–Gubernur Suryo–Panglima Sudirman, Jembatan Karang Pilang - Bundaran PTC–Yonosuwoyo–HR Muhammad–Mayjen Soengkono, GBT dan Margomulyo.
Pembersihan sampah itu dilakukan mulai pukul 00.01 WIB dini hari, sampai dengan 07.00 WIB, yang dibagi dalam 14 grup meliputi kawasan timur, barat, utara, selatan dan kawasan kota.
Rokhim menuturkan, sebenarnya pihaknya sudah menyediakan tempat sampah di titik-titik tersebut. Namun, tak mampu menampung karena jumlah pengunjung yang membeludak.
Rokhim berharap agar di tahun 2024 ini kesadaran masyarakat untuk membuang sampah di tempatnya lebih ditingkatkan lagi.
"Saya berharap warga Surabaya juga mulai memberdayakan tertib dalam membuang sampah, jangan sembarangan. Buang sampah di tempat yang sudah kami sediakan. Di tepi jalan kan sudah ada tong sampah juga,” tandasnya.
ADVERTISEMENT