Mendadak Lupa Mau Ngomong Apa, Pertanda Pikun?

Ilustrasi mendadak lupa. Foto: Shutterstock

Pernah mengalami mendadak lupa mau ngomong apa? Padahal kata-kata sudah siap keluar dari mulut, namun tiba-tiba apa yang ada di pikiran itu mendadak hilang. Apakah ini pertanda pikun?

Ternyata kondisi ini dapat dijelaskan secara ilmiah. Dirangkum dari berbagai sumber, begini penjelasannya.

Bukan Faktor Pikun

Pikun merupakan sebuah penyakit yang membuat seseorang membutuhkan waktu lebih lama untuk mengingat sesuatu. Atau, ketika orang lupa dengan hal yang dilakukan sebelumnya.

Hal tersebut berbeda dengan kasus ketika kita mendadak lupa saat mau ngomong sesuatu. Fenomena ini disebut doorway effect. Istilah ini terjadi ketika seseorang mengalami fenomena mendadak lupa mau ngomong atau melakukan apa karena terjeda aktivitas sebelum dan setelahnya.

Hal ini akan mempengaruhi kerja otak sehingga daya ingat menjadi terkotak-kotakkan. Meski otak manusia dapat mengingat peristiwa lampau, namun kinerja otak akan terganggu jika sebuah pembicaraan terbatasi dan melompat ke hal baru. Memori otak pun cenderung tidak mampu menampung ingatan.

Dalam kondisi ini, seseorang akan mendadak lupa melanjutkan topik pembicaraan ketika menyampaikan sesuatu. Akan tetapi, ingatan itu biasanya akan kembali dalam beberapa saat kemudian. Fenomena ini merupakan hal biasa dan bukanlah sebagai salah satu gejala pikun.

Perhatian Teralihkan

Saat perhatian tiba-tiba teralihkan, itu juga tak jarang membuat seseorang mendadak lupa mau ngomong apa. Hal ini terjadi lantaran otak sangat mudah menangkap dan mengingat sesuatu atau peristiwa yang baru saja terjadi.

Daya ingat bakal membuat otak kebingungan menampung hal yang baru terjadi dan sesuatu yang sebelumnya akan disampaikan. Hingga kemudian, fenomena tersebut membuat kita seketika lupa dengan hal-hal yang sebelumnya akan disampaikan atau apa yang akan dilakukan.

Sekalipun kita memaksa otak mengingat hal tersebut, itu tetaplah sulit. Sebab, otak membutuhkan waktu beberapa detik hingga menit untuk mengingat kembali hal yang sebelumnya akan dilakukan atau disampaikan.

Lalu, bagaimana agar fenomena doorway effect tidak terjadi? Berbagai ahli menyebut fenomena ini sulit dihindari. Bahkan sefokus apapun seseorang, doorway effect ini dapat terjadi tiba-tiba lantaran kinerja otak yang terkadang tidak sesempurna yang kita bayangkan.

Namun, hal yang dapat membantu seseorang untuk mengingat sesuatu demi menghindari doorway effect yakni dengan mencatatnya di kertas. Selain itu, dapat juga dengan meminta bantuan agar diingatkan kembali oleh orang lain.

Nah, itulah penyebab kenapa kita mendadak lupa mau ngomong apa atau melakukan apa. Jadi, bukan pertanda pikun ya. (fre)