Ibu Hamil Tancap Paku di Kepalanya, Percaya agar Punya Anak Laki-Laki

Paku tertancap di kepala. (Foto: Oddity Central)

Seorang ibu hamil yang begitu menginginkan anak laki-laki belakangan mendapat perhatian dari publik. Pasalnya, mengikuti arahan seorang dukun aliran kepercayaan, ia nekat menancapkan paku ke kepalanya.

Peristiwa tersebut terjadi di Pakistan. Dokter di rumah sakit Lady Reading di Peshawar kaget ketika memeriksa kepala seorang ibu hamil, yang mana mengaku ada paku sepanjang 5 sentimeter di kepalanya.

Pemeriksaan rontgen pun mengkonfirmasi keterangan dari ibu hamil itu. Meski begitu, pihak rumah sakit lebih terkejut ketika mendengarkan alasan dari perempuan tersebut melakukan aksinya.

Seperti yang disebutkan di awal, ibu hamil itu pun menjelaskan bahwa ia menancapkan paku ke kepalanya lantaran mengikuti arahan pemimpin aliran kepercayaan. Adapun semua demi mendapatkan anak laki-laki yang sudah diimpikannya.

Ilustrasi plasenta ibu hamil. Foto: Shutter Stock

Namun, lantaran sudah tidak tahan dengan rasa sakitnya, ibu dari empat anak perempuan itu pun berusaha melepaskan paku dari kepala, tapi tak berhasil. Lantas ia pergi ke rumah sakit untuk melakukan pencabutan paku.

Diceritakan pula kepada dokter, ibu hamil itu mengaku melakukan aksi nekatnya lantaran takut diceraikan oleh sang suami. Sebab, ia mendapat ancaman akan ditinggalkan bila melahirkan anak perempuan lagi. Dukun yang ia coba merupakan saran dari tetangga.

“Dia mengatakan bahwa tetangganya melakukan hal serupa dan berhasil melahirkan anak laki-laki meski USG memperlihatkan sebaliknya,” terang Dokter Haider Suleman Khan selaku yang memeriksa ibu hamil tersebut.

Anggota keluarganya mengaku mendengar perempuan itu teriak kesakitan. Mereka juga sempat berusaha membantu mencabut paku, tapi tak berhasil. Setelah dipastikan paku tidak mencapai otak, dokter pun melakukan penanganan dan akhirnya mengeluarkan pakunya.

Paku tertancap di kepala. (Foto: Oddity Central)

“Dia sudah hamil tiga bulan dan karena ketakutan terhadap suaminya dia pergi ke dukun kepercayaan yang memberinya arahan, bacaan-bacaan, dan paku,” lanjut Haider.

Tidak langsung menghubungi polisi, dokter tersebut mengunggah hasil pemeriksaan rontgen ke media sosial dan seketika menjadi viral. Polisi pun langsung bergerak dan melakukan investigasi terhadap kejadian tersebut, berusaha menangkap si dukun.

“Tim khusus dibentuk untuk menangkap dukun yang bermain dengan hidup para perempuan ini, yakni dengan menancapkan paku di kepala mereka, dengan menjanjikan harapan palsu mendapat anak laki-laki,” kata Kepala Kepolisian Peshawar, Abbas Ahsan.

Diketahui, dukun kepercayaan atau pirs memang masih marak di Pakistan, dengan orang-orang datang ke mereka membawa berbagai masalah. Hanya saja, menyarankan orang untuk memalu kepala dengan paku jarang adanya. (bob)