Hukum Menyakiti Hati Orang Lain dalam Islam

Konten dari Pengguna
1 Juli 2022 22:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi  hukum menyakiti hati orang lain dalam Islam, sumber foto Andre Hunter on Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi hukum menyakiti hati orang lain dalam Islam, sumber foto Andre Hunter on Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ada satu perbuatan terhadap orang lain yang sangat mudah kita lakukan dan itu bisa menjadi salah satu perbuatan yang serius namun kita sering tidak sadar bahwa kita sudah melakukan kesalahan besar. Perbuatan tersebut adalah menyakiti hati orang lain. Menyakiti hati orang lain sendiri banyak sekali caranya bisa melalui perbuatan atau hanya sekedar kata-kata. Karena kita tidak tahu apa yang ada dipikiran orang lain dan apa yang mereka rasakan. Dalam ajaran Islam sendiri makanya kita diperintahkan untuk menjaga lisan dengan sebaik baiknya agar tidak menyakiti hati orang lain. Berikut adalah hukum menyakiti hati orang lain dalam Islam.
ADVERTISEMENT

Hukum Menyakiti Hati Orang Lain

Ilustrasi hukum menyakiti hati orang lain dalam Islam, sumber foto Mika Baumeister on Unsplash
Dikutip dari buku Dosa-Dosa Jariah karya Rizem Aizid, (2019: 167) dijelaskan bahwa setiap manusia, siapapun orangnya, baik berilmu maupun tidak, berpotensi besar melakukan dosa ini. Memang, perbuatan menyakiti hati orang lain itu berbeda dengan perbuatan dosa, seperti berzina, membunuh, syirik, atau lainnya. Tetapi, dosa dari menyakiti hati orang lain ini tidak kalah besarnya dari dosa-dosa besar tersebut.
Kita ambil contoh mencaci maki orang lain akan langsung dibalas di neraka, hal ini ancaman yang sangat serius betapa kita sebagai umat muslim dilarang untuk mencaci maki orang lain meskipun dia melakukan kesalahan. Karena agama Islam mengajarkan untuk bersikap lemah lembut dan saling menyayangi sesama umat manusia. Hal tersebut dijelaskan dalam sebuah riwayat dari Muslim yang artinya sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
Menyakiti hati orang lain juga merupakan sebuah dosa besar, seperti dijelaskan di dalam surat Al-Ahzab ayat 58 yang artinya sebagai berikut:
Setelah mengetahui hukum menyakiti hati orang lain, sebisa mungkin untuk menjaga setiap perkataan dan perbuatan agar tidak menyakiti orang lain. (WWN)