Mengapa Raksa Digunakan untuk Mengisi Thermometer? Ini Jawabannya

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
5 Mei 2024 18:12 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Raksa Digunakan untuk Mengisi Thermometer Karena. Sumber: Unsplash/Matteo Fusco
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Raksa Digunakan untuk Mengisi Thermometer Karena. Sumber: Unsplash/Matteo Fusco
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Termometer raksa banyak digunakan sejak dikembangkan pada tahun 1713. Namun tak banyak ornag yang tau alasan raksa digunakan untuk mengisi thermometer karena apa.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Rangkuman Fisika SMP, Kinkin Suartini, M.Pd, (2010:38), termometer air raksa adalah termometer cairan yang menggunakan air raksa sebagai pengisinya. Penggunaan termometer air raksa ini adalah dengan menaruhnya di mulut.

Raksa Digunakan untuk Mengisi Thermometer Karena Apa? Ini Jawabannya

Ilustrasi Raksa Digunakan untuk Mengisi Thermometer Karena. Sumber: Unsplash/Jarosław Kwoczała
Termometer menjadi alat ukur yang diandalkan untuk mengukur suhu, baik tubuh maupun ruangan. Tahukah raksa digunakan untuk mengisi thermometer karena apa? Berikut adalah penjelasannya.

1. Tidak Menempel pada Kaca

Raksa tidak menempel atau membasahi kaca. Hal ini dikarenakan raksa mempunyai kekuatan tarik yang lebih tinggi. Karena memiliki ciri tidak menempel pada kaca, kadar raksa menjadi lebih mudah dilihat dengan jelas. Oleh karena itu pengukuran suhu akan jelas.

2. Koefisien Pemuaian Tinggi

Alasan raska dimasukkan ke dalam termometer adalah karena raksa mempunyai koefisien muai 1,8 x 10-4 per derajat celcius. Koefisien muai adalah kecenderungan suatu bahan untuk berubah ukuran sebagai respons terhadap perubahan suhu.
ADVERTISEMENT
Jika koefisien muainya besar maka raksa akan lebih sensitif terhadap perubahan suhu. Raksa memiliki banyak koefisien, sehingga volumenya dapat bervariasi tergantung suhu yang didektesi

3. Titik Didih yang Tinggi

Hal ini berawal dari penggunaan termometer alkohol dengan titik didih yang rendah yaitu 78,37 derajat celcius. Titik didih menyebabkan alkohol menjadi sensitif, dan bahkan dengan sedikit perubahan suhu, kadarnya akan terus bergerak, sehingga sulit dibaca.
Oleh karena itu, air raksa dimasukkan ke dalam termometer sebagai pengganti alkohol. Titik didih raksa sangat tinggi, 356,7 derajat celcius. Jadi termometer raksa dapat digunakan untuk mengukur suhu tinggi secara akurat.

Cara Kerja Termometer Raksa

Ilustrasi Raksa Digunakan untuk Mengisi Thermometer Karena. Sumber: Unsplash/Mockup Graphics
Termometer yang diisi oleh air raksa biasanya terbuat dari tabung kaca yang bagian ujungnya terdapat logam panjang berukuran kecil. Ketika mengukur suhu tubuh, bagian logam ini akan dimasukkan ke bagian tubuh yang dirasa bersuhu tinggi, seperti ketiak maupun mulut.
ADVERTISEMENT
Nantinya panas akan diterima oleh logam tadi, yang kemudian dihantarkan ke air raksa. Air raksa yang menerima perubahan panas tubuh ini nantinya perlahan-lahan akan naik dan menunjukkan perubahan suhu pada tubuh.
Dengan ditambahkannya cairan lain yang berwarna merah, hal ini akan membuat angka yang menunjukkan suhu di termometer lebih mudah terlihat dan dibaca.
Jika termometer sudah tidak digunakan atau tidak terkena suhu panas, nantinya angka di termometer akan menunjukkan suhu stabil yang ada di sekitarnya.
Itulah jawaban dari pertanyaan raksa digunakan untuk mengisi thermometer karena apa. Air raksa memiliki keunggulan yaitu tidak menempel pada kaca, koefisien pemuaian tinggi, dan titik didih yang tinggi.(glg)
ADVERTISEMENT