Macam-Macam Organ Ekskresi pada Manusia dan Zat yang Dikeluarkannya

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
18 April 2024 17:10 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sebutkan macam-macam organ yang berperan sebagai alat ekskresi pada manusia dan zat yang diekskresikan atau yang dikeluarkan. Sumber: pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sebutkan macam-macam organ yang berperan sebagai alat ekskresi pada manusia dan zat yang diekskresikan atau yang dikeluarkan. Sumber: pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dalam tubuh manusia terdapat organ ekskresi yang berfungsi untuk mengeluarkan zat tertentu. Biasanya, siswa akan diminta untuk sebutkan macam-macam organ yang berperan sebagai alat ekskresi pada manusia dan zat yang diekskresikan atau yang dikeluarkan.
ADVERTISEMENT
Untuk bisa menjawab pertanyaan tersebut, tentu saja siswa harus mengenal berbagai organ ekskresi terlebih dahulu. Baru setelahnya, siswa dapat menjelaskan zat apa saja yang dikeluarkan dari setiap organ tersebut.

Macam-Macam Organ yang Berperan sebagai Alat Ekskresi pada Manusia dan Zat yang Diekskresikan atau yang Dikeluarkan

Ilustrasi sebutkan macam-macam organ yang berperan sebagai alat ekskresi pada manusia dan zat yang diekskresikan atau yang dikeluarkan. Sumber: pexels.com
Mengutip dari buku Super Complete SMP/MTs 7, 8, 9, Elis Khoerunnisa, Putriani Khairun Nisa, dan Elisa Suhartini (2020:318), berikut ini adalah macam-macam organ yang berperan sebagai alat ekskresi pada manusia dan zat yang diekskresikan atau yang dikeluarkan.

1. Kulit

Kulit adalah salah satu organ ekskresi pada manusia. Adapun zat yang dikeluarkan oleh kulit adalah urea, garam, dan kelebihan air melalui kelenjar keringat yang ada pada kulit.
Perlu diketahui bahwa keringat manusia terdiri dari air, garam dan NaCl, sisa metabolisme sel, urea, serta asam. Seluruh zat tersebut nantinya akan dikeluarkan apabila dirasa sudah tidak berguna bagi tubuh.
ADVERTISEMENT

2. Paru-Paru

Paru-paru tak hanya berfungsi sebagai organ pernapasan, tetapi juga memiliki peran penting sebagai organ ekskresi. Melalui paru-paru, zat karbondioksida yang tidak dibutuhkan tubuh akan dibuang keluar.
Karbondioksida atau CO2 yang dihasilkan selama respirasi dalam sel, akan diangkut oleh hemoglobin dalam darah. Jadi, pada prinsipnya, CO2 diangkut dengan dua cara, yakni melalui plasma darah dan diangkut dalam bentuk ion HCO3.

3. Hati

Organ ekskresi selanjutnya adalah hati yang berfungsi dalam pembuangan urea, empedu, pigmen, dan racun. Jadi, setiap harinya, organ hati akan mengekskresikan kurang lebih setengah liter cairan empedu berupa cairan hijau kebiruan berasa pahit.
Empedu sendiri berasal dari perombakan sel darah merah atau eritrosit yang sudah tua dan rusak di dalam hati. Sel-sel hati yang khusus bertugas merombak eritrosit disebut sel histiosit. Nantinya, sel ini akan menguraikan hemoglobin menjadi senyawa hemin, globin, dan zat besi (Fe).
ADVERTISEMENT

4. Ginjal

Organ terakhir yang berperan sebagai sistem ekskresi tubuh manusia adalah ginjal. Organ ini berbentuk seperti biji buah kacang yang berperan dalam mengolah zat-zat di dalam tubuh menjadi rutin.
Jadi, air yang masuk ke dalam tubuh akan diolah terlebih dahulu di dalam ginjal, sebelum nantinya dibuang melalui saluran kencing. Urine ini akan ditampung di kandung kemih, lalu disalurkan lewat ureter. Pada akhir kandung kemih terdapat saluran berotot yang disebut dengan uretra. Fungsinya adalah sebagai saluran tempat pembuangan.
Demikian macam-macam organ yang berperan sebagai alat ekskresi pada manusia dan zat yang diekskresikan atau yang dikeluarkan. (Anne)