Kegunaan Oximeter dalam Bidang Kesehatan beserta Cara Menggunakannya

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
19 Oktober 2022 22:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Kegunaan Oximeter. Foto: dok. Towfiqu barbhuiya (Unsplash.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kegunaan Oximeter. Foto: dok. Towfiqu barbhuiya (Unsplash.com)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Oximeter dikenal sebagai salah satu alat yang bermanfaat dalam bidang kesehatan. Alat ini tentu memiliki kegunaan khusus. Untuk mengetahui apa saja kegunaan oximeter dan cara menggunakannya dengan benar, mari kita simak ulasan lengkapnya dalam artikel berikut ini.
ADVERTISEMENT

Kegunaan Oximeter dan Cara Menggunakannya dengan Benar

Dalam bidang kesehatan, para tenaga kesehatan tentu membutuhkan serangkaian alat khusus untuk membantu melakukan pengecekan kondisi tubuh seseorang, apakah dalam kondisi baik atau sebaliknya. Salah satu alat yang dibutuhkan untuk melakukan pengecekan kondisi tubuh adalah oximeter. Seperti alat kesehatan lainnya, oximeter tentu memiliki kegunaan khusus.
Oximeter merupakan alat khusus yang digunakan untuk mengetahui kadar saturasi oksigen yang terkandung dalam tubuh seseorang. Pemaparan lengkap mengenai kegunaan oximeter dijelaskan dalam buku berjudul Asuhan Keperawatan Gawat Darurat yang ditulis oleh Janes Jainurakhma, ‎Sufendi Hariyanto, ‎Donny Richard Mataputun (2021: 41).
Ilustrasi Kegunaan Oximeter. Foto: dok. Mufid Majnun (Unsplash.com)
Dikutip dari buku tersebut bahwa untuk menilai kebutuhan oksigen sel dan jaringan, yang paling akurat adalah dengan melakukan pengukuran saturasi oksigen dengan menggunakan alat yang disebut oximeter. Biasanya alat ini berfungsi sekaligus untuk mengukur frekuensi denyut jantung (heart rate) oleh karena itu alat tersebut sering disebut pulse oximeter. Nilai normal saturasi oksigen adalah 95%-100%.
ADVERTISEMENT
Oksimeter rupanya memiliki dua jenis yang dibedakan sesuai dengan cara menggunakannya. Jenis oximeter pertama yang paling banyak digunakan adalah oximeter pada jari. Seperti namanya, oximeter ini dapat digunakan dengan mencapitkannya pada jari. Namun sebelum menggunakannya, pastikan jari yang dimasukkan di antara capit oximeter pas, tidak terlalu kecil dan tidak terlalu besar.
Untuk menggunakannya, Anda perlu memiliki jari tangan mana dengan ukuran yang sesuai dengan space yang ada di antara capit oximeter. Posisikan jari secara tepat agar sinar atau cahaya oximeter dapat bekerja dengan benar dan dapat mengukur kadar oksigen secara akurat.
Ilustrasi Kegunaan Oximeter. Foto: dok. Syed Ali (Unsplash.com)
Jenis oximeter lainnya adalah oximeter telinga. Oximeter jenis ini dapat digunakan pada tengah daun telinga. Tipe oximeter ini memiliki cukup jarang digunakan sebab cara penggunaannya yang dinilai kurang praktis. Namun jika Anda ingin menggunakan oximeter untuk telinga, pastikan agar penempatannya sesuai dan tepat di tengah daun telinga.
ADVERTISEMENT
Oximeter yang dapat digunakan memantau kadar oksigen dalam darah ini juga dapat digunakan untuk mencegah perburukan penyakit atau mendeteksi suatu masalah kesehatan tertentu. Dengan begitu, seseorang dapat memperoleh tindak lanjut yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan kondisi.
Itu dia kegunaan oximeter dalam bidang kesehatan lengkap dengan cara menggunakannya. Semoga bermanfaat! (DAP)