Cara Menjaga Komitmen Persatuan di Indonesia

Bagaimana menjaga komitmen persatuan. Sumber: unsplash.com

Persatuan dan kesatuan adalah dua hal yang harus dijaga penuh oleh seluruh masyarakat Indonesia. Sebab, tanpa adanya dua indikator tersebut, maka Indonesia akan menjadi negara yang terpecah-belah dan penuh dengan perpecahan.

Maka dari itu, tidak heran jika banyak orang yang menggaungkan masyarakat untuk tetap menjaga persatuan Indonesia. Lantas, bagaimana menjaga komitmen persatuan tersebut?

Menjaga Persatuan di Indonesia

Bagaimana menjaga komitmen persatuan. Sumber: unsplash.com

Mengutip dari Buku Ajar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan karya Wahono dan Abdul Atsar (2019: 133), berbagai cara menjaga komitmen persatuan di Indonesia yang bisa Anda terapkan dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut.

1. Mengembangkan Toleransi

Cara pertama yang bisa Anda lakukan untuk menjaga komitmen persatuan adalah dengan mengembangkan sikap toleran.

Menghormati dan menghargai adanya perbedaan adat, budaya, dan berbagai perbedaan lainnya adalah hal penting yang harus Anda lakukan. Dengan begitu, maka keberagaman yang ada akan membuat persatuan di Indonesia menjadi lebih kuat.

2. Menumbuhkan Adanya Rasa Cinta Budaya Sendiri

Persatuan bangsa di suatu negara akan menjadi rentan jika warga negaranya tidak lagi memiliki rasa cinta dan juga bangga terhadap budayanya sendiri.

Rasa cinta terhadap budaya sendiri memang harus dipupuk sejak dini demi mempertahankan budaya tersebut dari berbagai ancaman yang bisa saja memecah belah persatuan bangsa.

3. Menyebarkan Pemikiran Positif

Tanpa disadari, bibit-bibit perpecahan memang selalu saja bisa muncul di tengah-tengah masyarakat yang majemuk. Tentunya akan semakin mudah perpecahan itu muncul jika pemberitaan negatif terkait dengan suatu perbedaan semakin marah disebarluaskan.

Oleh karena itulah, Anda wajib selalu menyebarkan pemikiran positif sebagai salah satu langkah untuk menjaga komitmen persatuan di Indonesia.

4. Tidak Menyebarkan Berita Palsu

Perkembangan internet dan teknologi yang semakin pesat tentu membuat pemberitaan tentang berita palsu atau hoax menjadi suatu hal yang sulit dihindari. Apalagi sekarang ini penyebaran berita hoax semakin marak terjadi.

Oleh karena itulah, cobalah untuk tidak mudah menyebarkan berita palsu dan melakukan riset sederhana terlebih dahulu ketika menerima sebuah berita atau suatu topik.

5. Mencintai Produk Lokal

Salah satu cara menjaga komitmen persatuan yang paling mudah dilakukan adalah dengan mencintai produk lokal yang dibuat oleh UMKM lokal.

Jika masyarakat lebih mencintai produk dalam negeri daripada produk luar negeri, maka secara tidak langsung akan muncul rasa bangga ketika menggunakan produk tersebut.

Baca Juga: Tahapan Awal Pembinaan Persatuan Bangsa Indonesia

6. Mengamalkan Nilai-Nilai Pancasila

Ilustrasi lambang Garuda Pancasila. Foto: Unsplash

Mengamalkan Pancasila berarti mewujudkan nilai-nilai Pancasila dalam sikap, perilaku, dan perbuatan kita sehari-hari. Nilai-nilai Pancasila dapat diamalkan di lingkungan keluarga, sekolah, daerah, hingga nasional.

Sebagai contoh, dalam hidup bersama di lingkungan keluarga, harus saling menghormati dan menghargai antaranggota keluarga serta menjunjung tinggi kehormatan dan nama baik keluarga.

Selain itu, dalam hidup bersama di sekolah, wajib menghormati guru, serta menghargai jasa-jasanya. Tidak boleh lupa juga harus menghormati dan menghargai teman.

7. Patuh pada Peraturan dan Norma yang Berlaku

Dalam kehidupan bermasyarakat, seseorang tidak dapat melepaskan diri dari norma-norma hidup, peraturan, serta tata tertib yang berlaku.

Peraturan dibuat untuk mengatur kehidupan berbangsa dan bernegara. Peraturan yang ditaati membuat negara selamat dari kekacauan.

Selain itu, orang yang memiliki sopan santun, melaksanakan norma-norma hukum, serta menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan, maka hidupnya merasa tentram dan jiwanya damai.

8. Mempertahankan Kesamaan dan Kebersamaan

Bangsa Indonesia memiliki banyak persamaan. Seperti yang disebutkan dalam ikrar sumpah pemuda, yaitu:

Adapun contoh sikap yang mencerminkan persatuan dan kesatuan dalam keberagaman di lingkungan, yaitu menghargai dan menghormati perbedaan yang ada.

Selain itu, contoh sikap lainnya adalah tidak mengganggu ketika umat agama lain beribadah serta berteman tanpa membeda-bedakan suku, ras, dan agama.

9. Mengikuti Bela Negara

Ada berbagai cara menjaga keutuhan negara Indonesia, antara lain dengan ikut bela negara secara fisik dan non-fisik. Bela negara secara fisik dapat dilakukan dengan cara menjadi anggota TNI, POLRI, dan ikut pendidikan dasar militer.

Sementara itu, bela negara secara non-fisik adalah mempertahankan dasar negara, menjaga persatuan dan kesatuan, mengamalkan nilai-nilai Pancasila, dan menghargai jasa para pahlawan.

10. Melakukan Kerja Sama

Dalam melaksanakan kewajiban sebagai warga negara, diperlukan adanya kerja sama yang baik antaranggota masyarakat, antaragama, antarsuku, antargolongan, dan sebagainya.

Hal ini demi tercapainya tujuan yang telah ditetapkan bersama. Tanpa adanya kerja sama yang baik, maka akan sulit untuk menjaga persatuan dan kesatuan rakyat.

Baca Juga: Makna Persatuan dan Kesatuan bagi Bangsa Indonesia

Manfaat Persatuan dan Kesatuan bagi Indonesia

Ilustrasi bendera Indonesia yang menjadi simbol kemerdekaan Indonesia karena adanya persatuan dan kesatuan bangsa. Foto: Unsplash

Sejarah Indonesia menunjukkan bahwa bangsa ini telah berhasil meraih kemerdekaan karena adanya persatuan dan kesatuan. Persatuan dan kesatuan bangsa harus terus dibina dengan baik karena akan memengaruhi kesejahteraan masyarakat.

Dikutip dari PKn Pendidikan Kewarganegaraan untuk SD dan MI Kelas 5 oleh Rachmat, dkk., adapun beberapa manfaat persatuan dan kesatuan bagi Indonesia, yaitu:

Begitu luar biasa manfaat dari persatuan dan kesatuan bagi Indonesia, sehingga setiap warga negara harus selalu menjaga dan merawat persatuan bangsa agar tercipta kehidupan yang sejahtera.

(Anne & SFR)