7 Cara Mengatasi Perubahan Iklim di Kehidupan Sehari-hari
Konten dari Pengguna
23 April 2024 17:34 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Perubahan iklim adalah proses iklim yang berubah secara signifikan dalam jangka waktu tertentu. Perubahan ini mencakup perubahan suhu, curah hujan, pola angin, dan lainnya.
Mengetahui 7 Cara Mengatasi Perubahan Iklim
Perubahan iklim perlu diatasi, agar dampak buruk tidak semakin terjadi di bumi ini. Diambil dari Buku Siswa IPA SMP/MTs Kelas 7, Anik Astari (2021:291), 7 cara mengatasi perubahan iklim adalah sebagai berikut.
1. Gerakan Menanam Pohon
2. Efektivitas Kendaraan
Emisi bahan bakar kendaraan menyumbang gas rumah kaca terbesar. Oleh karenanya, penggunaan kendaraan harus seefektif mungkin. Adapun efektivitas kendaraan antara lain dengan cara sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
3. Menghemat Listrik
Pembangkit listrik bahan bakar fosil juga merupakan penyumbang gas rumah kaca terbesar di muka bumi. Oleh karena itu, penggunaan listrik harus sehemat mungkin. Upaya menghemat listrik antara lain.
4. Menghemat Penggunaan Air
Ketersediaan air bersih sangat terpengaruh oleh perubahan iklim. Oleh karena itu, manusia perlu menggunakan air secara hemat.
Air bersih sebisa mungkin digunakan dengan tepat sesuai kebutuhan. Bila perlu, tampung kembali sisa air bersih untuk menyiram tanaman atau mengepel lantai.
5. Melakukan 5R
Gerakan 5R yang dapat dilakukan di kehidupan sehari-hari, yaitu.
ADVERTISEMENT
6. Memanfaatkan Energi Alam
Energi alam dapat membantu mengurangi perubahan iklim, karena menghemat penggunaan bahan bakar dan listrik. Adapun contoh energi alam adalah tenaga angin, tenaga air, tenaga surya, dan lainnya.
7. Gerakan Vegetarian
Gerakan vegetarian adalah gerakan memakan makanan yang hanya bersumber dari nabati. Hal ini untuk mengurangi konsumsi hewan ternak yang banyak menghasilkan gas metana.
Perubahan iklim dapat menyebabkan bencana alam dan wabah penyakit. Untuk itu, cara mengatasi perubahan iklim perlu disosialisasikan agar menjadi gaya hidup di masyarakat.(DK)