4 Dampak Negatif apabila ISIS Berkembang di Indonesia

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
24 Januari 2024 19:08 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Apa saja dampak negatif yang akan diterima bangsa Indonesia apabila gerakan ISIS berkembang di Indonesia, sumber: unsplash/CollinIloyd
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Apa saja dampak negatif yang akan diterima bangsa Indonesia apabila gerakan ISIS berkembang di Indonesia, sumber: unsplash/CollinIloyd
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Apa saja dampak negatif yang akan diterima bangsa Indonesia apabila gerakan ISIS berkembang di Indonesia? ISIS atau Islamic State of Iraq and Syria, merupakan kelompok teroris yang mempunyai tujuan untuk membangun negara Islam yang radikal dan ekstremis.
ADVERTISEMENT
Organisasi ini telah menyebar ke berbagai negara, tidak terkecuali Indonesia. Agar tidak terjebak dalam tipu daya ISIS, penting sekali untuk memahami dampak negatif kehadiran organisasi tersebut.

Dampak Negatif apabila ISIS Berkembang di Indonesia

Ilustrasi Apa saja dampak negatif yang akan diterima bangsa Indonesia apabila gerakan ISIS berkembang di Indonesia, sumber: unsplash/Ehimetalor
Apa saja dampak negatif yang akan diterima bangsa Indonesia apabila gerakan ISIS berkembang di Indonesia? Simak penjelasannya di bawah ini:

1. Meluasnya Radikalisme

Jika gerakan ISIS berkembang di Indonesia, dampak negatifnya menyentuh berbagai aspek kehidupan. Salah satu dampaknya adalah munculnya ancaman terorisme di Indonesia. Ajaran ISIS yang meluas memicu tumbuhnya radikalisme di dalam negeri, sehingga dapat mengancam stabilitas keamanan nasional.
Mengutip buku Indonesia, Globalisasi, dan Global Village oleh Muhammad Hisyam (2016), untuk menghadapi ancaman tersebut, diperlukan pengamanan secara fisik maupun ideologi. Hal ini tuut melibatkan peran TNI, Polri, dan Departemen Pertahanan.
ADVERTISEMENT

2. Memicu Konflik Antargolongan

Berkembangnya gerakan ISIS di Indonesia juga berdampak pada aspek sosial. Pasalnya, hal ini memicu konflik antar-etnis maupun agama karena tidak mampu menoleransi keberagaman. Gerakan ini dapat menimbulkan ketegangan di tengah masyarakat Indonesia yang selama ini dikenal sebagai negara heterogen.

3. Menghambat Investasi dan Pariwisata

Harus diakui bahwa ISIS merupakan gerakan yang menakutkan karena tidak segan melakukan pengeboman di tempat-tempat tertentu. Fenomena ini cukup mengkhawatirkan, sehingga dapat menghambat perkembangan investasi dan pariwisata.
Faktor keamanan adalah salah satu hal penting yang harus dijaga, sehingga ISIS tidak akan mampu menyelendup ke Indonesia.

4. Merusak Nilai-nilai Toleransi Bangsa

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Indonesia merupakan negara yang heterogen, sehingga kehadiran ISIS dapat merusak ideologi bangsa. Hal tersebut juga dapat merusak nilai-nilai toleransi yang selama ini dianut oleh masyarakat melalui berbagai cara.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, pemerintah perlu mengambil upaya pencegahan yang efektif untuk menanggulangi masalah tersebut.
Itulah jawaban dari pertanyaan apa saja dampak negatif yang akan diterima bangsa Indonesia apabila gerakan ISIS berkembang di Indonesia. Beberapa strategi menghadapi radikalisme yakni meningkatkan kerjasama internasional, memperkuat intelijen keamanan, dan lain-lain. (DLA)