Jumlah Kalori Telur Asin dan Kandungan Lainnya yang Baik untuk Tubuh

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
7 Juli 2022 9:36 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi telur asin. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi telur asin. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Salah satu cara untuk menikmati telur bebek atau itik adalah melalui metode pengasinan hingga menjadi telur asin. Selain memberikan rasa asin, garam dapat berperan sebagai bahan pengawet karena dapat mengurangi kelarutan oksigen dan menyerap air dari dalam telur.
ADVERTISEMENT
Dijelaskan dalam buku Telur Rebus & Telur Asin: Pengaruhnya Terhadap Kadar Kolesterol Darah oleh Ni Made Diah Pusparini Pendet, metode pengasinan inilah yang dapat membawa beberapa pengaruh dalam telur bebek, salah satunya adalah kandungan kolesterol di dalamnya.
Satu butir kalori pada telur itik yang diasinkan mengandung 189 kalori. Sedangkan pada kalori telur asin bebek mengandung sebesar 195 kalori di dalamnya.
Penderita kolesterol tidak disarankan untuk mengonsumsi secara berlebihan. Sebab, kandungan kalori yang cukup banyak ini akan membahayakan tubuh.
Bahkan, para peneliti pernah melakukan eksperimen pada kelinci dengan memberikan telur asin sebanyak setengah butir setiap harinya selama tiga bulan. Hasilnya, kolesterol pada kelinci meningkat total dan memperburuk profil lipid darah kelinci.
ADVERTISEMENT
Lantas, apa saja kandungan lainnya yang ada di dalam telur asin? Simak informasi berikut ini.
Ilustrasi telur asin. Foto: Pixabay

Kandungan Gizi Telur Asin

Warisno menuliskan dalam buku Membuat Telur Asin Aneka Rasa, protein yang terkandung dalam telur termasuk jenis protein sempurna. Di dalamnya terkandung semua jenis asam amino esensial (metionin, sistin, lisin, arginin, serta histidin) dan asam amino non-esensial (asam aspartat dan asam glutamat).
Kandungan protein dalam telur bebek cukup tinggi, yakni 13,1 gram per 100 gram (protein telur ayam adalah 12,8 gram). Selain itu, telur asin bebek juga mengandung vitamin di dalamnya. Vitamin yang terkandung dalam telur bebek antara lain vitamin A, D, E, B12, tiamin, dan riboflavin.
Kuning telur dan putih telur asin juga kaya akan mineral di antaranya yaitu kalsium, magnesium, kalium dan natrium. Dengan demikian, telur memenuhi kriteria sebagai bahan makanan yang bernilai biologi tinggi karena proteinnya yang mudah dicerna dengan koefisien cerna 96%.
ADVERTISEMENT
Jika dibandingkan dengan daging sapi, beras, dan jagung, nilai biologi protein telur bebek adalah yang paling tinggi. Karena lebih mudah dicerna tubuh, telur asin bebek sangat cocok dikonsumsi terutama bagi balita yang membutuhkan protein sebanyak 15 gram per hari.
Meski begitu, konsumsi telur asin juga harus tetap dengan batas yang wajar. Kebutuhan ini dapat dipenuhi dengan memakan dua butir telur ayam, bebek, atau itik setiap harinya dan dibarengi dengan lauk sehat lainnya.
Ilustrasi telur asin. Foto: KumparanFood

Cara Memilih Telur Bebek yang Ingin Diasinkan

Untuk membuat telur asin yang lezat dan berkualitas, hal yang perlu dipahami adalah memilih telur bebek yang baik dan sehat. Telur bebek yang segar dapat dilihat dari keadaan kantong udara, kebersihan kulit, bentuk telur, serta bunyi yang ditimbulkan jika digoyang. Telur yang segar tidak berbunyi nyaring.
ADVERTISEMENT
Adapun kondisi luar telur bebek yang bagus adalah lapisan kulitnya yang cukup tebal, yakni tidak retak atau mengalami kecacatan, serta tidak ada benjolan kecil. Telur bebek yang masih baru akan cenderung lebih berat jika dibandingkan dengan telur bebek yang sudah lama.
Hal selanjutnya yang harus diketahui adalah ukuran telur. Ukuran telur dapat menentukan kelas mutu, tapi belum tentu menggambarkan kesegaran.
Ukuran telur bebek sangat beragam, dari yang kecil hingga paling besar. Telur yang besar memiliki pelindung kulit lebih sedikit dan biasanya lebih mudah pecah karena tipis.
Selain itu, warna kulit telur yang biru muda atau biru agak tua juga tidak menggambarkan mutu, cita rasa, tekstur, atau pun kesegaran. Begitu pula dengan ukuran besar atau kecilnya telur, kandungan di dalamnya pun tidak ada perbedaan. Karena itu, Anda cukup memilih telur bebek yang mulus, tidak berbintik, dan tidak retak.
ADVERTISEMENT
(IMR)