Mengenal Perbedaan Ekspor Neto dan Ekspor

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
Konten dari Pengguna
5 Juni 2023 15:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kegiatan ekspor. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kegiatan ekspor. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ekspor neto adalah salah satu istilah yang dapat ditemui dalam kegiatan ekspor. Meski begitu, istilah ekspor neto mengacu pada hal yang berbeda dengan makna ekspor itu sendiri.
ADVERTISEMENT
Lantas, apa perbedaan ekspor neto dan ekspor? Untuk mengetahui penjelasan lengkap mengenai perbedaan antara ekspor neto dan ekspor, simak uraian artikel di bawah ini hingga tuntas.

Pengertian Ekspor

Ilustrasi kegiatan ekspor. Foto: Pixabay
Berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Republik Indonesia No. 19 Tahun 2021 tentang Kebijakan dan Pengaturan Ekspor dikatakan, ekspor adalah kegiatan mengeluarkan barang dari daerah pabean.
Daerah pabean dalam peraturan tersebut didefinisikan sebagai wilayah negara Republik Indonesia yang meliputi darat, perairan, ruang udara di atasnya, serta tempat-tempat tertentu di zona ekonomi eksklusif dan landas kontinen yang di dalamnya berlaku undang-undang mengenai kepabeanan.
Secara ringkas, ekspor bisa diartikan sebagai kegiatan membawa barang keluar dari Indonesia dengan tujuan komersil (diperdagangkan). Tanpa disebutkan minimum volume atau jumlahnya, sehingga sedikit ataupun banyak, tetap disebut sebagai kegiatan ekspor.
ADVERTISEMENT
Beberapa manfaat dari kegiatan ekspor, di antaranya mendatangkan devisa negara, menambah pendapatan negara dari sektor bukan pajak, mengurangi kelebihan produksi, hingga memperluas lapangan pekerjaan.

Pengertian Ekspor Neto

Merujuk buku Pengantar Ekonomi Makro susunan Eli Retnowati, S.E., M.M, dkk, ekspor neto adalah nilai ekspor yang dilakukan sesuatu negara dalam satu tahun tertentu dikurangi dengan nilai impor dalam periode yang sama.
Diterangkan pula dalam buku Ekspor dan Impor oleh Dwi Ekasari Harmadji, dkk, ekspor neto adalah selisih antara total nilai ekspor dengan total nilai impor suatu negara. Secara sistematis, ekspor neto ditulis dalam bentuk (X – M).
Apabila nilai ekspor neto positif, berarti nilai ekspor lebih besar dibandingkan nilai impornya. Sebaliknya, jika nilai ekspor neto negatif, berarti nilai ekspor lebih kecil dibanding nilai impor. Untuk informasi lebih lanjut, simak ulasan di bawah ini.
ADVERTISEMENT

Perbedaan Ekspor Neto dan Ekspor

Ilustrasi kegiatan ekspor. Foto: Pixabay
Berdasarkan pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa ekspor neto adalah hasil perhitungan dari kegiatan ekspor dikurangi dengan kegiatan impor.
Jika nilai ekspor neto positif dapat diartikan bahwa pendapatan negara meningkat. Sebaliknya, bila nilai ekspor neto negatif, maka pendapatan negara berkurang.
Sementara itu, ekspor adalah merupakan kegiatan menjual barang atau jasa ke luar negeri. Kegiatan ekspor ini dapat mendatangkan devisa negara, menambah pendapatan negara dari sektor bukan pajak, mengurangi kelebihan produksi, hingga memperluas lapangan pekerjaan.
(NDA)