87 Warga Terpapar COVID-19, Satu Desa di Karanganyar Di-lockdown

Konten Media Partner
13 Juni 2021 21:50 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penyemprotan disinfektan di tempat publik. (dok)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penyemprotan disinfektan di tempat publik. (dok)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
KARANGANYAR-Pemerintah Kabupaten Karanganyar me-lockdown Desa Paulan, Kecamatan Colomadu setelah puluhan warga diketahui terpapar COVID-19. Penyebaran wabah di desa itu mulai merebak pada awal Juni ini.
ADVERTISEMENT
Pelaksana Tugas (Plt) Camat Colomadu, Yuni Windarti mengatakan ada 87 warga yang terpapar penyakit tersebut. "Tersebar di wilayah Paulan Timur dan Paulan Barat," ujarnya, Minggu (13/06/2021).
Menurutnya, penyebaran wabah di desa itu diketahui sejak awal bulan ini. Saat itu seorang marbot dan seorang imam masjid diketahui positif COVID-19.
Aktivitas masyarakat yang sering melakukan pengajian berpindah-pindah membuat kasus yang semua merupakan klaster tempat ibadah meluas menjadi klaster permukiman.
Pemerintah Kabupaten Karanganyar terus melakukan tracing di desa itu secara bertahap. Hingga kini diketahui ada 87 warga yang terpapar COVID-19. "Mayoritas berstatus tanpa gejala. Selain itu ada 2 warga yang dinyatakan telah sembuh," kata Yuni.
Demi menekan agar kasusnya tidak meluas, pihaknya memutuskan untuk menutup akses menuju desa tersebut. Menurut Yuni, penutupan dilakukan hingga wabah di desa itu bisa terkendali.
ADVERTISEMENT
Para warga saat ini juga tengah melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing. Pihak Kantor Kecamatan Colomadu bersama Satgas Jogo Tonggo menyalurkan paket sembako bagi warga yang menjalani karantina.
Saat ini pihaknya juga terus melakukan penyemprotan disinfektan di ruang publik yang ada di desai itu secara rutin.
(Agung Santoso)