Pelaku Penikaman Maut Pedagang Cendol di Jodoh, Batam, Masih Buron

Konten Media Partner
10 Mei 2021 13:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pedagang cendol di kawasan Sei Jodoh tewas kena tikam. (Foto: Reza/Batamnews)
zoom-in-whitePerbesar
Pedagang cendol di kawasan Sei Jodoh tewas kena tikam. (Foto: Reza/Batamnews)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Batam, Batamnews - Budi (36 tahun) korban tewas kena tikam di depan Samarinda Shopping Centre, Sei Jodoh, Kota Batam ternyata seorang pedagang cendol.
ADVERTISEMENT
Setiap hari Budi berjualan es cendol ditemani sang istri. Dikabarkan pria itu terlibat cekcok sebelum nahas kena tikam.
Sang istri, Mariza, tampak tak berdaya melihat jasad sang suami tergeletak bersimbah darah. Sebilah pisau masih tertancap di tubuh Budi.
Pasutri tersebut tinggal di bilangan Tanjung Sengkuang, Kecamatan Batuampar, Kota Batam.
Rudi, Seorang saksi mata, pedagang sekitar mengatakan, kala itu perkelahian antara korban dan pelaku terjadi di depan umum.
"Banyak yang melihat dia kelahi," ujar Rudi, Minggu (9/5/2021).
Namun nahas, selang beberapa menit Budi terjatuh dan darah seketika membanjiri tubuhnya. Sedangkan pelaku berhasil melarikan diri.
Kejadian tersebut membuat perhatian masyarakat sekitar, pihak kepolisian langsung menuju TKP untuk melakukan identifikasi.
ADVERTISEMENT
Polisi memeriksa sejumlah saksi untuk mengetahui siapa pelaku penikaman tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Lubuk Baja, Ipda Fajar Bittikaka mengatakan, peristiwa tersebut dalam penyelidikan.
"Saat ini pihak kepolisian akan memeriksa sejumlah saksi untuk mengetahui siapa pelaku penikaman," ujarnya.
(rez)
Baca berita lainnya di www.batamnews.co.id
Berita ini pertama kali terbit di