Kejuaraan Tinju Bupati Cup Akan Berlangsung di Manokwari

Konten Media Partner
23 September 2022 13:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para petinju tetap semangat berlati
zoom-in-whitePerbesar
Para petinju tetap semangat berlati
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tokoh intelektual Suku Arfak, Daud Indouw memberikan apresiasi kepada Bupati Manokwari, Hermus Indou yang telah berinisiatif mengelar kejuaraan tinju Bupati Cup Manokwari.
ADVERTISEMENT
"Dengan kejuaraan Bupati Cup diharapkan menggali dan mengembangkan potensi, bakat bakat tinju dari anak anak muda di Manokwari," kata Daud salah Penanggungjawab Sasana Tinju Coisi Kei dan Munhibiy kepada media ini.
Ia mengatakan, potensi dan bakat perlu digali melalui turnamen tinju agar mereka bisa mengisi berbagai event di tingkat regional, nasional maupun internasional.
"Ke depan bakat yang dimiliki anak anak Papua perlu di asa lagi. Di wilayah ini banyak atlet berprestasi di cabang olahraga tinju,"katanya.
Ia meminta, Pengurus Tinju Nasional Provinsi (Pertina) Papua Barat untuk netral bagi semua klub – klub tinju di Manokwari. Jika Pertina berat sebelah atau memihak salah satu pihak club tinju maka terkesan Pertina tidak netral dan bisa berdampak terhadap output yang dihasilkan.
Tokoh intelektual Suku Arfak, Daud Indouw
"Saya minta, Pertina Papua Barat maupun Kabupaten Manokwari harus netral memantau potensi yang dimiliki oleh anak – anak muda,"ujarnya.
ADVERTISEMENT
Olehnya, Pertina melibatkan mantan petinju profesional di Manokwari dan membentuk tim teleskoting untuk memantau potensi anak – anak muda di atas ring tinju. Kejuaraan wasit dan Juri diminta untuk menjaga keadilan dan kejujuran dalam pertandingan, sehingga tidak terkesan berat sebelah kepada salah satu pihak melainkan menilai sesuai kemampuan yang dimiliki setiap petinju.
"Saya harap sasana tinju untuk tidak menampilkan petinju profesional dan mantan pemain PON, atau kejuaraan lainnya untuk berlaga dengan petinju pemula melainkan menggolongkan mereka dalam satu kelas tertentu,"ungkapnya.
Asisten Pelatih Tinju Coisi Kei Hengki Baransano berkomitmen meraih juara medali emas dalam turnamen tinju itu.
"Siapa pun lawan kita, tetap bertanding menunjukkan profesional di atas ring,"tegas Hengki.
Para petinju sedang melakukan latihan
16 tim atlet di bahwa pembinaan Yanti Indouw sebagai manager dan pelatih, Yance serta asisten pelatih, Hengki Baransano telah menyiapkan anak didiknya selama 6 bulan untuk menjadi calon petinju masa depan.
ADVERTISEMENT
16 Petinju Amatir tersebut di antaranya yakni Fernando, Stewel, Welin, Geisto, William, Saul, Veri, Barend, Josua, Mina, Ebenneser, Otniel Ahoren, Tina Wetipo yang akan bermain dari Sasana Coisi Key. Sementara dari Sasana Munhibiy yakni Wawan Santos, Daud dan Insar (**)