Dongeng, Kisah Menarik yang Membawa Berjuta Manfaat bagi Anak-anak dan Orang Tua

Apri Damai Sagita Krissandi
Mahasiswa S3 Universitas Sebelas Maret dan Dosen Universitas Sanata Dharma
Konten dari Pengguna
14 Mei 2023 5:09 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Apri Damai Sagita Krissandi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Anak-anak Antusias mendengarkan Dongeng, Dok. Pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Anak-anak Antusias mendengarkan Dongeng, Dok. Pribadi
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebagai seorang dosen yang biasa mengajar mahasiswa, saya jarang sekali menghadapi anak-anak dalam lingkungan perkuliahan. Namun, kesempatan tersebut muncul ketika saya diminta untuk mendongeng di sebuah acara di sekolah dasar. Saya awalnya merasa ragu, bagaimana cara saya menurunkan abstraksi di kepala dan bahasa menjadi lebih sederhana dan menarik perhatian anak-anak yang sangat berbeda dengan orang dewasa?
ADVERTISEMENT
Namun, ketika saya mulai menceritakan dongeng, saya terkejut dengan antusiasme yang ditunjukkan oleh anak-anak. Mereka begitu tertarik dan terpesona dengan cerita yang saya sampaikan. Mereka menangkap setiap detail cerita dan berusaha memahaminya dengan penuh konsentrasi. Hal tersebut membuat saya bertanya-tanya, mengapa anak-anak sangat menyukai dongeng?
Dari sudut pandang anak, dongeng memiliki daya tarik yang kuat karena menghadirkan dunia imajinasi yang kaya dan penuh warna. Anak-anak dapat memasuki dunia dongeng dengan imajinasi mereka sendiri dan membayangkan karakter serta latar belakang cerita yang sedang mereka dengarkan atau baca. Selain itu, dongeng juga memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk belajar tentang nilai-nilai kebaikan, kejujuran, dan keberanian yang terkadang disampaikan melalui tokoh-tokoh dalam cerita.
Mendongeng: Belajar Menyederhanakan Pikiran Abstrak, Dok. Pribadi
Dalam dunia yang semakin canggih dan terkoneksi dengan teknologi, dongeng juga menjadi cara yang baik untuk melatih keterampilan sosial anak-anak. Anak-anak dapat belajar mengenali emosi dan kebutuhan orang lain melalui cerita, serta memahami cara berinteraksi dengan teman dan orang dewasa. Melalui dongeng, anak-anak juga dapat mengembangkan empati dan rasa keterikatan dengan orang lain.
ADVERTISEMENT
Selain itu, membaca dongeng dan cerita juga memiliki manfaat untuk perkembangan bahasa dan literasi anak-anak. Dengan terbiasa membaca dan mendengarkan cerita, anak-anak dapat meningkatkan kosakata mereka, memahami struktur kalimat dan penggunaan tata bahasa yang benar, serta meningkatkan keterampilan membaca dan menulis.
Tidak hanya bagi anak-anak, dongeng juga memberikan manfaat yang besar bagi orang tua. Melalui dongeng, orang tua dapat membangun ikatan yang kuat dengan anak-anak mereka. Ketika anak-anak mendengarkan dongeng dari orang tua, mereka merasa diperhatikan dan dicintai. Hal ini juga membantu membentuk karakter anak yang lebih baik.
Media Mendongeng, Dok. Pribadi
Sebagai seorang dosen, pengalaman saya mendongeng telah memberikan banyak pelajaran bagi saya. Saya belajar bahwa cara berbicara dan mengkomunikasikan pesan kepada anak-anak jauh berbeda dengan orang dewasa. Saya juga menyadari bahwa dongeng adalah alat yang efektif untuk membantu anak-anak memahami konsep-konsep abstrak dan nilai-nilai kehidupan.
ADVERTISEMENT
Dalam kesimpulannya, dongeng memiliki manfaat yang besar bagi anak-anak dan orang tua. Sebagai orang dewasa, kita perlu memahami dan menghargai pentingnya mendongeng bagi anak-anak. Kita juga dapat memanfaatkan dongeng sebagai sarana untuk membangun hubungan yang lebih baik dengan anak-anak kita. Mari jadikan mendongeng sebagai kegiatan rutin dalam keluarga kita dan rasakan manfaatnya secara langsung!"
Ekspresi Tertarik Anak pada Dongeng, Dok. Pribadi