Polres Petakan Daerah Rawan Begal di Lumajang

Konten Media Partner
23 Juni 2019 13:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polres Petakan Daerah Rawan Begal di Lumajang
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polres Lumajang memetakan daerah rawan begal di wilayah pinggiran Kota Lumajang. Jalur Lintas Timur menjadi salah satu jalan yang diduga menjadi “sarang” pembegal.
ADVERTISEMENT
Polisi melakukan penyisiran dari mulai JLT utara sampai JLT selatan sejauh 5 kilometer. Beberapa tempat mencurigakan di pinggiran JLT pun tak luput disisir.
Ada beberapa tempat yang ditengarai menjadi “sarang” begal. Yakni tempat billiard serta warung yang berdekatan dengan Jembatan JLT. Titik ini ditengarai sebagai tempat begal mengintai korbannya. Polisi menduga, begal akan mengidentifikasi target di tempat-tempat tersebut. Lalu setelah situasi dianggap kondusif, seperti jalan yang sepi, barulah mereka eksekusi korban.
“JLT ini lokasi ditengarai rawan begal. Banyak info masuk ke saya sehingga saya harus melakukan langkah langkah khusus agar wilayah ini aman. Tim cobra akan terus bergelombang berpatroli di wilayah ini,” tegas AKBP Arsal Sahban, Kapolres Lumajang.
Selain titik yang disebutkan tersebut, ditengarai ada lokasi lain yang menjadi persembunyian begal. Hal inilah yang kemudian akan terus diselidiki oleh Polres Lumajang.
ADVERTISEMENT
“Saya memiliki anggota cukup banyak, akan saya lakukan patroli bergelombang untuk mengamankan wilayah ini. Setelah melakukan pemetaan, saya cukup memiliki informasi di mana pelaku melakukan pemantauan sebelum melancarkan aksinya. Namun, saya tetap butuh info masyarakat untuk kejadian menonjol di sekitaran JLT,” ungkap Kasat Sabhara, AKP Jauhar Maarif.