10 Agustus, 1985
Pemukiman itu senyap pada malam menjelang dini hari. Lampu-lampu di setiap rumah telah padam, hanya tersisa lampu teras yang temaram, menandakan para penghuni sudah terlelap. Tiupan angin malam itu cukup lambat, namun intensitasnya mampu menggoyangkan dedaunan yang berserakan di tanah yang kering.
Sepasang kaki berjalan sangat hati-hati. Jejak sepatu botnya meninggalkan garis panjang berbau senyawa Metana dan Benzena. Dia berjalan ke setiap teras juga setiap dinding rumah warga. Tak sejengkal pun luput dari jejak senyawa berbahaya yang dibawanya itu. Pekerjaan berbayar fantastis ini harus rampung sebelum fajar tiba.
Lanjut membaca konten eksklusif ini dengan berlangganan
Keuntungan berlangganan kumparanPLUS
Ribuan konten eksklusif dari kreator terbaik
Bebas iklan mengganggu
Berlangganan ke newsletters kumparanPLUS
Gratis akses ke event spesial kumparan
Bebas akses di web dan aplikasi
Kendala berlangganan hubungi [email protected] atau whatsapp +6281295655814