Gubernur Sumsel Dorong Swasta Investasi di Sektor EBT

Konten Media Partner
26 Juli 2022 12:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Sumsel, Herman Deru, meninjau PLTP Supreme Energy Rantau Dedap di  Kabupaten Muara Enim. (ist)
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Sumsel, Herman Deru, meninjau PLTP Supreme Energy Rantau Dedap di Kabupaten Muara Enim. (ist)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gubernur Sumsel, Herman Deru, mendorong agar perusahaan swasta berinvestasi di sektor energi baru terbarukan (EBT). Terlebih, Sumsel merupakan daerah penghasil energi terbarukan.
ADVERTISEMENT
Hal itu disampaikan Herman Deru, saat meninjau Pembangkit Listrik Tenaga Panas (PLTP) Supreme Energy Rantau Dedap yang merupakan salah satu pembangkit listrik EBT di Kecamatan Semende Darat Laut, Kabupaten Muara Enim.
"PLTP ini mampu menghasilkan supply daya listrik hingga 91,2 Megawatt," kata Herman Deru.
Menurutnya, keberadaan proyek PLTP Rantau Dedap akan menambah keyakinan Sumsel sebagai daerah penghasil energi terbarukan. Salah satunya energi panas bumi yang dapat dimanfaatkan menjadi tenaga listrik.
"Saya juga mengapresiasi PLTP ini karena turut memanfaatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam pengerjaan proyek tersebut," katanya.
Herman Deru bilang, PLTP Rantau Dedap telah melakukan terobosan dalam pemanfaatan panas bumi sebagai energi terbarukan. Di mana nantinya proyek ini direncanakan akan diresmikan oleh Presiden RI, Joko Widodo.
ADVERTISEMENT
"Pemprov Sumsel juga terus mendorong agar perusahaan swasta lainnya dapat berinovasi untuk beralih teknologi dan transfer ilmu di sektor EBT," katanya.
CEO PLTP Supreme Energy, Nisriyanto, mengatakan pembangkit listrik ini tidak merusak lingkungan. Eksplorasi untuk menemukan titik panas bumi sendiri sudah dilakukan sejak tahun 2013 lalu.
Sementara di sisi lain, masyarakat sekitar juga pada umumnya dan tidak terganggu oleh kegiatan eksploitasi yang dilakukan perusahaan.
"Pada Desember 2021 lalu, kami telah beroperasi secara operasional dengan kapasitas supply listrik mencapai 91,2 megawatt," katanya.