Sir Alex Ferguson

Mengenang Momen Terbaik Javier Chicharito Hernandez di 5 Klub Eropa

Supersoccer
Situs web sepak bola terlengkap menampilkan berita sepak bola internasional, preview highlights pertandingan ligaEropa, klub dan pemain, statistik pertandingan.
1 Juni 2020 18:23 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sir Alex Ferguson adalah pelatih yang menemukan bakat Javier Chicharito Hernandez. Foto: HECTOR GUERRERO / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Sir Alex Ferguson adalah pelatih yang menemukan bakat Javier Chicharito Hernandez. Foto: HECTOR GUERRERO / AFP
ADVERTISEMENT
Jika kamu masih menganggap Javier Chicharito Hernandez adalah pemain muda dengan prospek cerah, kamu salah besar. Si penyerang asal Meksiko sudah melewati fase tersebut.
ADVERTISEMENT
Well, wajahnya yang 'baby face' mungkin menipumu, tetapi ketahuilah bahwa Chicharito telah resmi berusia 32 tahun per 1 Juni 2020. Dia pun kini telah meninggalkan Eropa dan menjadi bagian dari klub MLS, Los Angeles Galaxy.
Ya, masa kejayaannya di 'Benua Biru' telah berlalu. Bahkan kalau boleh dibilang, Chicharito cuma sekadar mampir di sana sebagai peramai suasana, tak pernah menjadi bintang besar sebagaimana yang orang gadang-gadang.
Meski begitu, di hari ulang tahunnya ini, tak ada salahnya jika kita mengenang momen terbaiknya bersama klub Eropa yang pernah dibelanya: Manchester United (2010-2014), Real Madrid (2014-2015), Bayer Leverkusen (2015-2017), West Ham United (2017-2019), dan Sevilla FC (2019-2020).
Tidakkah wajah Chicharito mirip aktor Andrew Scott? Foto: Carl Recine/Reuters

1) Manchester United

Sepanjang kariernya membela 'Setan Merah' di lintas ajang, Chicharito mencetak 59 gol dari 157 laga. Delapan gol di antaranya dicetak ke gawang Chelsea. Rinciannya: Empat gol di Premier League dan masing-masing satu gol di Liga Champions, Piala FA, Piala Liga Inggris, dan Community Shield.
ADVERTISEMENT
Entah apa yang membuat 'si Kacang Kecil' begitu hobi menjebol gawang The Blues. Bahkan, dia juga pernah sekali melakukannya saat membela West Ham United di Premier League. Tak pelak, berdasarkan Transfermarkt, Chelsea menjadi klub profesional yang paling ia bobol (sembilan kali).

2) Real Madrid

Tidak banyak yang bisa diberikan si penyerang kelahiran Guadalajara untuk Real Madrid. Namun, satu golnya ke gawang Atletico Madrid di laga leg kedua perempat final Liga Champions 2014/15 amatlah krusial.
Sebab, gol tunggal yang dicetak Chicharito di Santiago Bernabeu pada menit 88 itu tak cuma membuat Los Blancos menang gengsi atas rival sekota, tetapi gol itu juga mengantarkan armada Carlo Ancelotti ke semifinal (agregat 1-0)--meski akhirnya mereka dikalahkan Juventus.
ADVERTISEMENT

3) Bayer Leverkusen

Bersama Bayer Leverkusen, penyerang yang tingginya 175 cm itu membukukan hattrick perdananya di kancah Eropa. Tak cuma sekali, bahkan dua kali di ajang Bundesliga.
Yang pertama, saat membela Bayer Leverkusen menghadapi Borussia Moenchengladbach pada 12 Desember 2015. Kala itu, Chicharito mencetak tiga dari lima gol kemenangan 5-0 Die Werkself. Semua dicetak dengan kaki kanan.
Hattrick-nya yang kedua boleh jadi terasa lebih spesial. Sebab, trigolnya menjadi penentu kemenangan 2-3 Bayer Leverkusen atas Mainz pada 24 September 2016.
Selain itu, ketiga gol tersebut dicetaknya dengan tiga anggota tubuh berbeda: Kaki kiri, kaki kanan, dan kepala. Perfect hattrick.

4) West Ham United

Agak sulit kami mencari momen terbaik Chicharito selama membela The Hammers. Namun setelah dipikir lagi, penampilannya di laga terakhirnya untuk West Ham United boleh jadi adalah yang paling memorable.
ADVERTISEMENT
Chicharito terakhir kali membela West Ham pada pekan kedua Premier League 2019/20. Dalam laga 17 Agustus 2019 itu, dia mencetak satu gol ke gawang Brighton and Hove Albion. Gol itu ibarat gol perpisahan karena setelahnya dia tak pernah diturunkan lagi dan merapat ke Sevilla pada September.

5) Sevilla

Chicharito gagal menemukan kembali ketajamannya di Sevilla. Dia gagal mempersembahkan kontribusi maksimal untuk armada Julen Lopetegui.
Dari 15 laga lintas ajang, Chicharito cuma bisa menyarangkan tiga gol. Namun, satu golnya ke gawang Qarabag di Liga Europa pada 19 September 2019 boleh jadi amat memorable. Sebab, itu adalah pengalaman pertamanya mencetak gol via skema tendangan bebas langsung.
---
Ayo, ikutan Home of Premier League dan menangi 1 unit SmartTV dan 2 Jersi Original klub Liga Inggris. Buruan daftar di sini.
ADVERTISEMENT