JFF 2018 , Parade Busana Terbesar dan Paling Prestigius

Foto : Royal Ambarrukmo

Pagelaran Busana terbesar di Jogja " Jogja Fashion Festival (JFF) kembali digelar pada 23-25 Maret 2018 ini. Bertajuk " Mixology ", pameran busana ini menampilkan sekurangnya 500 outfit rancangan busana dari para disainer ternama. Bahkan perancang kebaya Anne Avanti juga hadir di puncak acara untuk memamerkan rancangan busana terbarunya.

Public Relation Plaza Ambarrukmo Wahyu Hidayati MHS mengungkapkan, Jogja Fashion Festival 2018 ini berbeda dengan penyelenggaraan sebelumnya. Selain waktu penyelenggaraan lebih awal, tahun ini koleksi busana yang ditampilkan juga lebih banyak. Selain itu, JFF 2018 terkoneksi dengan pameran wedding exhibition sehingga JFF 2018 terasa sangat istimewa.

" Pagelaran menjadi sangat istimewa karena pengunjung dapat menyaksikan pagelaran busana yang lengkap. Mulai dari busana santai hingga busana pesta. " ujar Wahyu kepada sejumlah wartawan di Pendhapa Ambarukmo Jumat (16/3).

Dijelaskan Wahyu, Tahun 2018 ini JFF mengangkat thema " Mixology" dan digelar dalam 6 sesi. Setiap harinya tampil dua sesi fashion show di Atrium Plaza Ambarrukmo. Hal yang membedakan dengan tahun sebelumnya adalah adanya kolaborasi dengan Weddingku Publiser sebagai salah satu directori pernikahan bertaraf nasional yang cukup berpengalaman. " Selain parade fashion dari para disainer dan tenant, pada kesempatan ini ada juga Weddingku Exhibition yang tidak terdapat dalam pameran lainnya, " tandas Wahyu.

Secara keseluruhan JFF 2018 menampilkan rangkaian parade fashion dan prestigius yang berasal dari 63 disainer serta sejumlah tenant yang ikut berpartisipasi dalam pameran ini. Selain Anne Avanti yang hadir di puncak acara, hadir juga disainer ternama Itang Yunaz dan Ali Charisma. Sedangkan karya-karya yang dipresentasikan para disainer pada kesempatan ini menggambarkan kekayaan dan keragaman busana nusantara dalam kemasan industri kreatif yang semakin berkembang. Karena itu pihaknya pameran ini mampu mendorong tumbuhnya industri busana lokal maupun nasional. (*) Penulis : Sulistyawan Ds