Hari Raya Idul Fitri, Rutan Purbalingga Tetap Buka Pelayanan

Petugas Pelayanan Rutan Purbalingga melayani pengunjung yang ingin menitipkan makanan di Hari Raya Idul Fitri. Foto : Rutan Purbalingga/dok.

Tidak kehabisan akal untuk tetap menyambungkan tali silaturahmi di masa pandemi Covid-19 antara Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan keluarga maupun kerabat usai menjalankan salat Idul Fitri 1443 H, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Purbalingga Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Jawa Tengah membuka layanan penitipan paketan barang dan makanan bagi WBP, Senin (2/5).

Plt. Kepala Rutan Purbalingga, Bluri Wijaksono, mengatakan bahwa layanan penitipan barang dan makanan dilaksanakan spesial pada 3 (tiga) hari ke depan untuk memeriahkan peringatan hari raya Idul Fitri 1443 H.

“Kami selalu berupaya membuat suasana perayaan Idul Fitri 1443 H ini menjadi lebih berkesan bagi Warga Binaan dengan memberikan pelayanan terbaik yang kami punya walaupun hanya lewat titipan barang dan makanan serta kunjungan virtual (video call) via Whatsapp. Semoga bisa sedikit mengobati kerinduan Warga Binaan,” ujar Bluri.

Petugas Rutan Purbalingga mengecek makanan yang dititipkan pengunjung untuk warga binaan Rutan Purbalingga. Foto : Rutan Purbalingga/dok.

Mengantisipasi antrean panjang, dimana pada hari pertama layanan penitipan barang dan makanan dibuka usai shalat Idul Fitri, Rutan Purbalingga menerima kurang lebih 93 antrean pengunjung yang menitipkan barang dan makanan bagi WBP, sehingga pihak Rutan Purbalingga menyikapi hal tersebut dengan membuka 2 (dua) loket penggeledahan agar proses penggeledahan barang dan makanan yang dibawa oleh pengunjung tidak memakan waktu yang lama.

Sementara itu, Wahyudi, selaku Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Purbalingga, mengatakan bahwa upaya terbaik diberikan agar layanan terhadap WBP maupun masyarakat dapat berjalan dengan optimal dan prima.

“Layanan ini kita buka dari hari pertama hari raya Idul Fitri 1443 H untuk menunjukkan Rutan Purbalingga hadir untuk melayani masyarakat serta dengan regu bantuan pengamanan yang melibatkan seluruh petugas tanpa terkecuali hingga tanggal 7 Mei 2022 nantinya, bisa tetap menjga Rutan Purbalingga yang steril dan kondusif,” papar Wahyudi.

Wahyudi juga mengingatkan kepada seluruh pegawai yang bertugas selama libur dan cuti Bersama hari raya Idul Fitri 1443 H ini agar lebih meningkatkan kewaspadaan serta penggeledahan barang dan makanan dengan seksama dan jeli untuk meminimalisir barang larangan lolos masuk ke dalam Rutan Purbalingga.