Billie Eilish Jadi Bintang Utama Termuda dalam Sejarah Festival Glastonbury

5 Oktober 2021 13:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Billie Eilish di Met Gala 2021, di New York City, AS, Selasa (13/9). Foto: Mario Anzuoni/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Billie Eilish di Met Gala 2021, di New York City, AS, Selasa (13/9). Foto: Mario Anzuoni/REUTERS
ADVERTISEMENT
Penyanyi Billie Eilish yang berusia 20 tahun akan menjadi bintang utama termuda Festival Glastonbury. Gelaran musik ini akan diadakan selama lima hari pada 22-26 Juni 2022 di Inggris.
ADVERTISEMENT
Eilish akan tampil di atas panggung ikonik Pyramid Stage, mengikuti jejak para artis ternama yang pernah tampil di sana termasuk Rolling Stone, Jay-Z, Adele, dan David Bowie.
Pada 2019, Eilish melakukan penampilan debutnya di atas panggung Other Stage Glastonbury meski bukan sebagai bintang utama.
“Kami sangat senang mengumumkan bahwa Billie Eilish yang menakjubkan akan menjadi bintang utama yang tampil di Pyramid Stage di Festival Glastonbury tahun depan, menjadi headliner solo termuda dalam sejarah kami. Ini terasa seperti cara yang sempurna bagi kami untuk kembali dan saya tidak sabar!” kata co-organizer Glastonbury, Emily Eavis, dikutip dari Variety.

Festival Glastonbury Kembali Hadir

Glastonbury 2022 akan diadakan kembali setelah acara pada 2020 dan 2021 dibatalkan karena pandemi. Penyelenggara mencoba mengadakan acara virtual pada Juni 2021, dengan para seniman melakukan streaming langsung dari Worthy Farm sebagai gantinya meskipun dilanda kesulitan teknis.
ADVERTISEMENT
Penyelenggara Glastonbury juga berharap untuk menjadi tuan rumah konser mini satu hari pada September, tetapi dibatalkan pada Juli.
Sebelumnya, Michael Eavis selaku penyelenggara mengaku enggak yakin Festival Glastonbury bakal diadakan pada 2021. Bahkan kepada ITV News West Country, ia mengatakan para concert goers mungkin harus menunggu sampai 2022.
"Aku percaya diri Festival Glastonbury bisa bertahan. Tapi menurutku yang pasti setahun berikutnya, yaitu 2022," katanya.
Eavis menambahkan, saat kembali bisa digelar, ia yakin Festival Glastonbury akan lebih spektakuler.