PSI Temukan Ratusan Kotak Suara Dipindahkan tanpa Pemberitahuan

Konten Media Partner
20 April 2019 14:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Komisioner Bawaslu Manado, Taufiq Bilfaqih
zoom-in-whitePerbesar
Komisioner Bawaslu Manado, Taufiq Bilfaqih
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dugaan kecurangan terjadi di Kecamatan Mapanget, Kota Manado. Ratusan kotak suara dipindahkan dari kantor kecamatan Mapanget ke salah satu stand pameran milik Pemerintah Kota Manado yang masih ada di wilayah Mapanget tersebut.
ADVERTISEMENT
Bahkan, dicurigai telah ada pembukaan kotak suara, dimana didapati adanya beberapa ikatan kunci segel yang terbuka tak jauh dari lokasi stand pameran, lokasi pindahan kotak suara tersebut.
Dugaan ini ditemukan, sejumlah pengurus dan simpatisan Partai Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Manado, Sabtu (20/4) dini hari tadi. PSI menduga ada kecurangan massif yang terjadi, karena pemindahan kotak suara bersama dengan isinya ini tidak ada pemberitahuan dan dilakukan secara diam-diam.
“Dari pertama kami sudah mencurigai adanya pemindahan kotak suara dari kantor camat ke stand Pemkot di lokasi Pameran Kaiwatu. Awalnya ada info, dan kami panggil orang untuk jadi saksi dan memang benar terjadi,” ujar, Wakil Ketua PSI Sulawesi Utara, Jurani Rurubala, Sabtu (20/4).
ADVERTISEMENT
Sejumlah warga yang ikut hadir dalam aksi penggerebekan ini sendiri menyebutkan, ada 2 kejanggalan lain yang ditemukan. Pertama, mereka mendapati adanya sopir Pemerintah Kota Manado yang lalu lalang di dalam lokasi tempat kotak suara, serta ditemukannya ada satu foto calon legislatif yang bertarung di daerah pemilihan Mapanget dan Singkil.
"Harusnya kan kotak suara itu steril dari siapapun. Tapi ini tidak lagi. Ini harus ada tindakan hukum," kata Rocky Mende, Ketua PSI Kota Manado.
Sementara, Komisioner Bawaslu Kota Manado, Taufiq Bilfaqih yang tiba di lokasi usai penggerebekan, menyebutkan jika pihaknya akan memproses dugaan kecurangan tersebut.
"Ini sudah sangat viral seperti ini, tidak mungkin kami tidak proses. Terus terang kami akan proses," tutur Bilfaqih menenangkan warga.
ADVERTISEMENT
Kapolres Kota Manado Kombes Pol Benny Bawensel yang juga datang ke lokasi saat penggerebekan, mengaku jika pihaknya langsung melakukan pengamanan kotak suara yang dipindahkan tersebut.
"Kami berharap semua pihak dapat menahan diri. Tidak mudah terprovokasi. Kami (Kepolisian) akan mengawal Pemilu ini dengan sebaik-baiknya," kata Bawensel kembali.
isa anshar jusuf