Jokowi Akan Buka Konbes GP Ansor ke-23 di Minahasa, Sulawesi Utara

Konten Media Partner
18 September 2020 8:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Jokowi. Foto: BPMI Setpres/Kris
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi. Foto: BPMI Setpres/Kris
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
MINAHASA - Presiden RI, Joko Widodo dijadwalkan membuka secara virtual kegiatan Konferensi Besar (Konbes) ke-23, Gerakan Pemuda (GP) Ansor yang diselenggarakan di Hotel Mercure Manado Tateli Resort and Convention, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, Jumat (18/9) hari ini.
ADVERTISEMENT
Ketua Umum PP GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, meski tidak bisa bertatap muka langsung dengan presiden Jokowi, Yaqut menilai hal itu sama sekali tak mengurangi kekhidmatan acara pembukaan.
“Gelaran Konbes pada tahun ini tergolong istimewa karena berlangsung di tengah pandemi. Dengan demikian, Ansor sangat memahami jika dalam pembukaan nanti Presiden Jokowi tidak bisa hadir secara fisik langsung,” ujar Gus Yaqut, sapaan akrabnya.
Peserta Konbes Ansor sendiri adalah para pengurus pimpinan pusat dan wilayah dengan jumlah terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. Gus Yaqut menjelaskan Konbes adalah agenda besar organisasi yang digelar secara nasional yang tujuannya antara lain menghasilkan rumusan atau mitigasi dalam merespons perkembangan terkini.
Konbes ini sendiri menurut Gus Yaqut lain dari biasanya, karena digelar pada masa pandemi COVID-19. Untuk itu menurutnya, Konbes ini akan dijadikan penegasan dimana sudah saatnya semua pihak untuk menumbuhkan rasa kebersamaan, bukan saling mencela atau melakukan tindakan yang kontraproduktif.
ADVERTISEMENT
Menurut Gus Yaqut, dengan cara itu maka Indonesia akan bisa bangkit dan mampu membuktikan diri sebagai bangsa yang kuat dalam menghadapi berbagai ujian, termasuk wabah global seperti tengah dihadapi saat ini.
“Ansor sebagai bagian anak bangsa terpanggil untuk mewujudkan keyakinan itu seperti dengan menggelar berbagai aksi sosial dan kemanusiaan selama ini,” ucapnya.
Gus Yaqut mengatakan, aksi-aksi nyata Ansor membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19 dilakukan dengan pembentukan Gugus Tugas di semua tingkatan dari pusat hingga ranting. Bekerjasama dengan berbagai pihak, lanjutnya, Gugus Tugas ini membagikan jutaan masker, APD untuk tenaga medis, serta mendistribusikan ratusan ribu bantuan sosial (bansos) ke masyarakat dan pondok pesantren.
Untuk membantu kesulitan siswa sekolah dalam mengakses pembelajaran jarak jauh (PJJ), jelas Gus Yaqut, kader Ansor secara mandiri menyediakan lebih dari 3.000 titik WiFi gratis di berbagai penjuru nusantara. Ansor, imbuhnya, juga memberikan berbagai keterampilan secara online bagi pemuda dan masyarakat lainnya agar bisa menekan angka pengangguran.
ADVERTISEMENT
“Aksi-aksi sosial itu akan terus dilakukan para kader Ansor di seluruh Indonesia dengan menggandeng pemerintah dan berbagai pihak. Dengan kolaborasi aktif tersebut maka semua elemen bangsa akhirnya akan memiliki kesadaran dan tanggung jawab bersama menghadapi musibah ini,” tuturnya.
Selain penataan organisasi, program-program aksi sosial juga akan menjadi bagian dalam pembahasan Konbes ke-23 dengan tema 'Ansor Satu Barisan: Menuju Kemandirian Organisasi' yang akan berlangsung selama tiga hari Jumat-Minggu (18-20/9) .
manadobacirita