Tingkatkan Nilai-Nilai Literasi Lewat Gebyar Cerita Rakyat Pulau Ambon

Gebyar Literasi (24/9). Dok : Lentera Maluku

Lentera Maluku. Kantor Bahasa Maluku gelar Gebyar Literasi Cerita Rakyat Pulau Ambon, dengan dua agenda didalamnya yaitu, Peluncuran Antologi Cerita Rakyat Pulau Ambon dan Lomba Bertutur Cerita Rakyat Pulau Ambon, (24/9).

Ketua panitia pelaksana, Faradika Darman, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatan budaya literasi baca tulis, dalam rangka Gerakan Literasi Nasional serta menumbuh kembangkan minat dan kegemaran membaca siswa, dengan objek atau bahan bacaan bermuatan lokal serta meningkatakn kecintaan pada budaya daerah melalui cerita rakyat.

Kegiatan yang berlangsung di Ballroom Hotel Amaris Ambon itu, melibatkan 60 siswa-siswi SD dan SMP se-kota Ambon, di dalamnya terdapat 31 siswa SD dan 29 siswa SMP, mereka hadir untuk mengikuti Lomba Bertutur Cerita Rakyat, dengan tiga juri yang telah disiapkan yakni Dr. Asrif, M.Hum., dari Kantor Bahasa Maluku, Juliana V Samallo, S.Pd., dari Dinas Pendidikan Kota Ambon, dan terakhir Dr. Rahmawaty Patty, M.Pd., dari Universitas Pattimura Ambon.

Berdasarkan pertimbangan, meninjau ulang, dan mencermati jalannya lomba, tiga juri memutuskan pemenang pertama diraih oleh perwakilan SMP N 22 Ambon dengan nomor penampil 56, pemenang kedua dari SMP N 14 Ambon dengan nomor penampil 57, dan pemenang ketiga dari SMP N 11 Ambon dengan nomor penampil 51.

Pantauan wartawan lomba berjalan dengan serius hingga juri pun memutuskan dengan sebaik-baiknya. Demi memberikan edukasi pada masyarakat dengan cerdas, berkualitas, bermoral dan berbudaya. Sehingga diharapkan apa yang menjadi upaya untuk meningkatkan literasi, dapat diterima masyarakat agar tercapainya kota Ambon yang harmonis. (LM2)