Kapal Wisata di Pariaman Sumbar Terbalik, Satu Orang Tewas

Konten Media Partner
26 Oktober 2019 23:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Kapal Terbalik
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kapal Terbalik
ADVERTISEMENT
Langkan.id, Pariaman – Kapal wisata di Kota Pariaman terbalik dihantam gelombang, mengakibatkan seorang penumpang atas nama Masyrida (39) Guru Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Palupuh, Kabupaten Agam meninggal dunia, Sabtu sore (26/10).
ADVERTISEMENT
Diketahui, kapal itu merupakan kapal wisata yang kerap membawa penumpang (wisatawan) dari Pantai Pariaman ke Pulau Angso Duo, Kota Pariaman, Sumatera Barat.
Kasi Ops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pariaman, Roslim, menyebutkan, peristiwa itu terjadi sekira pukul 15.30 WIB.
“Saat itu kapal dihantam gelombang dari arah kanan, lalu penumpang spontan menghindar ke bagian kiri kapal, sehingga kapal terbalik,” ujarnya kepada Langkan.id saat dihubungi via telepon, Sabtu malam (26/10).
Ilustrasi Kapal Tenggelam Foto: Pixabay
Akibat kejadian itu, kata Roslim, seorang guru SMP Negeri meninggal dunia. Lalu, penumpang lain yang menjadi korban saat ini dalam perawatan medis, yaitu Kartika (50) di rawat di RSUD Achmad Mukhtar, Bukittinggi dan Kalvin (32) yang merupakan ABK kapal dirawat di RSUD Kota Pariaman, diduga karena kelelahan menolong korban lain.
ADVERTISEMENT
Korban yang meninggal dunia, menurut Roslin, karena terlambat mendapatkan pertolongan dan banyak meminum air laut.
Sementara untuk evakuasi, agak sedikit terlambat, karena gelombang cukup tinggi. Korban yang meninggal dunia, katanya, sudah dibawa ke rumah duka, di Kabupaten Agam.
“Saat ini saya sedang menuju rumah duka, mengantarkan jenazah ke Palupuh,” ungkapnya.
Sedangkan kapal yang terbalik, sudah ditarik ke pinggir pantai. Kapal tersebut merupakan kapal kayu berukuran kecil, dengan kapasitas penumpang berjumlah 24 orang.
Sementara, penumpang lain, selamat. Dievakuasi menggunakan Kapal Tagana oleh BPBD Kota Pariaman serta dibantu sejumlah kapal wisata dari dermaga Pulau Angso Duo, mereka dibawa ke Posko BPBD Kota Pariaman di Pantai Gandoriah. (Adi S)