Akibat Kabut Asap, TK hingga SMA di Dharmasraya, Sumbar, Libur 3 Hari
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Langkan.id, Dharmasraya - Kabut asap semakin parah di Kabupaten Dharmasraya, sehingga pemerintah setempat mengambil kebijakan untuk meliburkan sekolah di daerah itu selama dua hari ke depan.
ADVERTISEMENT
Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, melalui surat edaran resminya yang diterbitkan, Senin (16/9), mengatakan seluruh sekolah yang ada di Dharmasraya libur selama dua hari, sebagai upaya mengantisipasi mewabahnya virus Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA).
“Untuk antisipasi meningkatnya kasus ISPA di Dharmasraya, siswa diliburkan sejak tanggal 17 sampai 19 September 2019. Mulai dari Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat,” ujar Sutan Riska.
Menurut Sutan, kegiatan belajar mengajar akan dimulai 20 September 2019. “Tanggal 20 nanti proses belajar mengajar akan mulai seperti biasa. Tapi, kita juga lihat keadaan dulu, jika masih belum memungkinkan, akan ada pemberitahuan lebih lanjut,” jelasnya.
Dalam surat edaran tersebut, Sutan Riska menjelaskan kepala sekolah dan para guru tetap menyelesaikan administrasi, media pembelajaran, dan lainnya. Meskipun proses belajar mengajar diliburkan selama dua hari.
ADVERTISEMENT
“Kepada pihak sekolah, diharapkan untuk menyampaikan kepada orang tua agar memaksimalkan putra dan putrinya untuk belajar secara mandiri di rumah. Kurangi aktivitas di luar rumah serta perbanyak minum air putih dan makan buah,” ucap Sutan Riska. (Irwanda)
___ ___ ___
Untuk membantu meringankan warga di Sumatera dan Kalimantan kumparan menggalang donasi online melalui platform kitabisa. Donasi tersebut nantinya akan disalurkan kepada warga yang terdampak asap karhutla.
Perkembangan jumlah donasi serta penyerahannya akan terus kami sajikan. Jika anda tergerak untuk membantu, dapat menyalurkannya melalui tautan di bawah ini .
Pesawat latih jenis Tecnam P2006T dengan nomor pesawat PK-IFP jatuh di Lapangan Sunburst, BSD, Tangerang Selatan, Minggu (19/5). Pesawat dengan rute Tanjung Lesung-Pondok Cabe tersebut sudah hilang kontak sejak 13.43 WIB. Dilaporkan 3 orang tewas.
Updated 20 Mei 2024, 3:05 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini