Minang Geopark Run 2019 Wujudkan Sumbar Jadi Geopark Kelas Dunia

26 September 2019 12:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Minang Geopark Run 2019 Foto: Dok. Kementerian Pariwisata
zoom-in-whitePerbesar
Minang Geopark Run 2019 Foto: Dok. Kementerian Pariwisata
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Indonesia selama ini dikenal sebagai negara yang memiliki banyak potensi wisata yang bisa dipromosikan ke wisatawan dunia. Salah satunya adalah keberadaan Taman Bumi (Geopark) yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Sumatera Barat.
ADVERTISEMENT
Melihat besarnya potensi geopark yang bisa menjadi wisata kelas dunia, Sumatera Barat akhirnya menggelar lomba lari Minang Geopark Run (MGR). Ajang ini sengaja digelar untuk mewujudkan Geopark Sumbar menjadi geopark kelas dunia atau UNESCO Global Geopark (UGG).
"Penyelenggaraan MGR ini menjadi sarana promosi bagi destinasi geopark di Sumbar, sekaligus sebagai road to UGG tahun mendatang," ujar Rizki Handayani, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima kumparan.
Lebih lanjut, Rizki menuturkan bahwa wisata olahraga atau sport tourism seperti MGR bisa menjadi sarana untuk menciptakan awarness di kalangan akademisi, pebisnis, pemerintah, komunitas, dan media atau unsur pentahelix dalam mewujudkan Geopark Sumatera Barat menjadi UGG.
"Peran pemerintah kabupaten sangat besar dalam mewujudkan Geopark Sumbar menjadi UGG," tambahnya.
ADVERTISEMENT
MGR 2019 sendiri terdiri dari attack geopark, explore geopark, digital activation, culinary festival, digital promotion, field trip, dan run charity. Adapun attack geopark akan berlangsung pada 30 November 2019 dengan dua kategori, yaitu kategori Ultra (perorangan) yang mengambil rute start dari Lubuk Basung dan finish di Ngarai.
Kemudian, kategori Relay terdapat tiga titik start yang bisa ditempuh, dengan tiap tim diberikan kewenangan menentukan dan memilih siapa saja anggota tim yang akan menempuh masing-masing rute. Start Lubuk Basung ditempuh oleh tiga orang pelari, start Istana Pagaruyuang ditempuh oleh tiga orang pelari, dan start Kelok Sambilan ditempuh oleh empat orang pelari, yang masing-masing akan finish di titik Ngarai Sianok.
Sementara itu, Inovasi Explore Geopark akan berlangsung pada 1 Desember 2019 yang memiliki tiga pilihan jarak tempuh yang bisa dipilih oleh pelari. Dengan rute Ngarai Sianok-Janjang Saribu. Untuk inovasi Explore Geopark peserta mendaftar secara perorangan dengan pilihan jarak 5K, 10K, dan 21K.
ADVERTISEMENT