Cara Bantul Atasi Sampah di Kawasan Pantai Jelang Libur Akhir Tahun

3 Desember 2019 14:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pantai Parangtritis, Yogyakarta Foto: ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
zoom-in-whitePerbesar
Pantai Parangtritis, Yogyakarta Foto: ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah menyiapkan strategi guna menangani persoalan sampah, yang berpotensi meningkat di kawasan pantai selatan selama libur panjang akhir tahun 2019.
ADVERTISEMENT
Dilansir dari Antara, Selasa (3/12), Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto Heru Prabowo di Bantul, mengatakan menghadapi lonjakan wisatawan selama libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, pihaknya berkoordinasi dengan instansi terkait mengenai pengendalian di lapangan, baik dari sisi keamanan, kemacetan dan kebersihan wisata pantai.
"Untuk pembersihan objek wisata pantai yang kita lakukan biasanya ada intensitas yang dilebihkan oleh para pelaku di lapangan untuk menjaga kebersihan, agar suasana pada libur Natal dan Tahun Baru lebih baik, persoalan sampah bisa tertangani," kata Kwintarto.
Sampah di kawasan Pantai Depok, Bantul. Foto: ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
Menurut Kwintarto, dengan memaksimalkan atau melebihkan jumlah petugas kebersihan kawasan pantai, termasuk dengan bantuan para kelompok pengelola wisata, diharapkan persoalan sampah yang berasal dari pengunjung atau wisatawan dapat teratasi.
ADVERTISEMENT
"Yang jadi kendala pada libur Tahun Baru itu biasanya sudah masuk musim hujan, dan biasanya banyak sampah terbawa dari sungai, ini yang butuh kerja ekstra dari teman-teman pelaku di lapangan, namun kalau sampah dari pengunjung masih bisa kita atasi," tuturnya.
Pantai Parangtritis, Yogyakarta Foto: ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Kwintarto menjelaskan, saat musim hujan, sampah yang terbawa arus dari sungai yang bermuara di pantai selatan Bantul akan berserakan di tepi pantai. Sehingga untuk membersihkan sampah, terutama kayu dan ranting pohon, akan membutuhkan waktu lebih lama.
"Kita siapkan tim penuh, itu pun perlu dibantu masyarakat, karena ada puluhan ton sampah yang terbawa, artinya untuk kebersihan ini nanti mohon bisa dipahami bahwa kami dinas sudah berusaha sebaik dan semaksimal mungkin," ucapnya.
Pantai Parangtritis di Kabupaten Bantul, Yogyakarta jadi destinasi wisata pilihan libur akhir tahun. Foto: Shutterstock
Menurut Kwintarto, meski sudah ada bantuan dari masyarakat di sekitar objek wisata, butuh waktu berhari-hari untuk membersihkan sampah. Salah satu penyebabnya karena volume sampah yang terlalu besar.
ADVERTISEMENT
"Bahkan masyarakat sudah berpartisipasi dengan baik, tetapi karena volume sampah terlalu besar, eksekusinya tidak bisa cepat, hari itu langsung bersih semua, namun berhari-hari. Intinya kami punya komitmen selalu jaga kondisi kebersihan di lapangan sebaik mungkin," tutup Kwintarto.