Elon Musk: Wisata ke Planet Mars Akan Terwujud 7 Tahun Lagi

CEO SpaceX dan Tesla, Elon Musk. (Foto: Mike Blake/Reuters)

Perusahaan luar angkasa milik Elon Musk, SpaceX, saat ini masih mengembangkan teknologinya untuk dapat mewujudkan rencana menghuni planet Mars. Meski masih dalam tahap pengembangan, sang bos Elon Musk sudah menyiapkan rencana untuk pindah ke Mars nantinya.

Dalam sebuah wawancara untuk serial dokumenter Axios on HBO, Musk mengatakan kemungkinan dirinya pindah ke Mars nanti sebesar 70 persen. Menurutnya, saat ini sudah ada beberapa kemajuan yang membuat ia yakin bisa menghuni Mars.

Walau begiitu, Musk menolak jika pergi ke Mars bakal menjadi wahana 'pelarian' bagi orang-orang kaya. Itu karena pergi ke Mars tidak akan mudah dan ia mengakui bakal ada banyak risiko yang mengintai.

Musk menjelaskan orang-orang yang ingin pergi ke Mars harus bisa beradaptasi dengan lingkungan sekitar yang sangat berbeda dengan Bumi.

"Kemungkinan Anda akan sekarat di Mars lebih tinggi dibanding di Bumi. Bakal sulit. Ada kemungkinan kematian," ujar Musk, dilansir Mashable.

Roket Falcon Heavy dari SpaceX. (Foto: Elon Musk/Instagram)

Bagi Anda yang tidak sabar untuk ke Mars, Musk mengungkapkan rencana ini bisa diwujudkan dalam waktu 7 tahun lagi. Tapi, tentu saja harga tiket ke Mars bakal sangat mahal, di mana ia mengatakan biayanya akan sekitar ratusan ribu dolar AS.

"Ketika Anda berhasil mendarat (di Mars), Anda akan bekerja membangun rumah tanpa henti. Jadi, bukan untuk bersenang-senang. Setelah kamu melakukan semuanya, lingkungannya terasa kasar. Jadi bisa saja Anda meninggal di sana," paparnya.

Pada September lalu, Musk mengungkap rencananya untuk membawa manusia ke Mars menggunakan roket SpaceX BFR (Big F*cking Rocket) yang kini memiliki nama baru yaitu Starship.