5 Makanan yang Bantu Kamu Hindari Alzheimer Sejak Muda

6 November 2017 14:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Alzheimer (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Alzheimer (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tak ada satupun orang yang ingin terkena alzheimer.
Penyakit yang menyerang saraf otak manusia ini diderita oleh orang berusia lanjut. Biasanya, gejala alzheimer muncul pada orang tua berusia 65 tahun ke atas. Berdasarkan fakta medis, usia 80 tahun merupakan usia paling rentan seseorang terkena alzheimer.
ADVERTISEMENT
Jika terkena alzheimer, kamu akan sulit mengingat berbagai hal sederhana. Kamu akan sering merasa blank dan melupakan hal yang akrab dengan rutinitas sehari-hari.
Seperti melupakan waktu (jam, hari, dan tanggal), letak kunci rumah, nama jalan, isi pembicaraan, dan janji yang baru dibuat bersama orang lain. Seiring berjalannya waktu, alzheimer akan membuat emosi kamu jauh lebih labil.
Kamu cenderung mudah panik, bingung, cemas, dan curiga terhadap orang lain. Pada kasus yang parah, penderita alzheimer bahkan tak lagi bisa melakukan aktivitas apapun tanpa dampingan orang lain.
Tak ingin hal ini terjadi pada kamu di usia lanjut nanti?
Ada banyak upaya pencegahan alzheimer yang bisa kamu lakukan. Salah satu yang paling mudah adalah menjalani pola hidup sehat dengan mengkonsumsi sejumlah makanan 'penangkal pikun'. Apa saja?
ADVERTISEMENT
1. Ikan
Ikan Salmon. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ikan Salmon. (Foto: Thinkstock)
Ikan sejak dulu terkenal akan kandungan nutrisi yang dimiliki. Hewan bersirip ini kaya akan asam lemak omega 3, DHA, dan protein yang baik untuk otak.
Ikan salmon, tuna, dan mackerel sangat baik untuk mencegah alzheimer sejak dini. Kandungan gizinya berperan penting untuk menjaga kinerja neuron otak berfungsi optimal. Jika ingin otak cerdas dan terhindar dari alzheimer, yuk rajin makan ikan setiap hari!
2. Berry
Buah berry memiliki senyawa anti-inflamasi (Foto: Thinkstockphotos)
zoom-in-whitePerbesar
Buah berry memiliki senyawa anti-inflamasi (Foto: Thinkstockphotos)
National Meeting of the American Chemical Society Boston, mengemukakan bahwa hampir seluruh buah berry baik bagi otak. Buah ini terbukti mampu menjaga performa otak yang terus menurun seiring bertambahnya usia.
Buah berry ampuh merangsang produksi sel otak baru, mencegah peradangan otak, meningkatkan sistem koordinasi motorik tubuh, menghindarkan otak dari stres, menjaga keseimbangan tubuh, hingga memperkuat memori jangka pendek. Sungguh luar biasa, bukan?
ADVERTISEMENT
Maka tak ada salahnya untuk mengganti camilan kamu dengan buah strawberry, blueberry, acaiberry, dan segala jenis berry lainnya.
3. Kacang dan Biji-Bijian
Selai kacang bisa perkuat rambut? (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Selai kacang bisa perkuat rambut? (Foto: Thinkstock)
Khususnya kacang almond dan hazelnut. Keduanya tinggi vitamin E yang digadang-gadang ampuh mencegah alzheimer.
Pada dasarnya, seluruh biji-bijian kaya akan antioksidan yang mampu memperkuat sel otak manusia. Selai kacang, biji bunga matahari, kenari, dan kacang tanah baik untuk dikonsumsi setiap hari.
4. Alpukat
Alpukat untuk mengembalikan energi yang hilang (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Alpukat untuk mengembalikan energi yang hilang (Foto: Thinkstock)
Selain memiliki rasa yang lekat, alpukat kaya akan kandungan vitamin E, C, dan antioksidan yang baik untuk otak. Jika ingin terhidar dari virus, bakteri, dan alzheimer, tak ada salahnya untuk rutin mengonsumsi alpukat sejak muda.
5. Tomat dan Wortel
Tomat (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Tomat (Foto: Thinkstock)
Dua sayuran ini sudah terkenal reputasinya sebagai makanan paling bergizi di dunia. Keduanya tinggi akan beta karotine, antioksidan, vitamin C, A, E, B, B6, fosfor, potasium, kalsium, dan masih banyak lagi. Dengan kayanya kandungan gizi yang dimiliki, masih meragukan kemampuan tomat dan wortel untuk mencegah alzheimer?
ADVERTISEMENT