Indonesia Masters: Apriyani/Fadia Gagal ke Semifinal, Takluk dari Thailand

27 Januari 2023 17:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ganda Putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti melawan wakil Taiwan Hu Ling Fang/Lin Xiao Min pada Indonesia Masters 2023, di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (26/1/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ganda Putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti melawan wakil Taiwan Hu Ling Fang/Lin Xiao Min pada Indonesia Masters 2023, di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (26/1/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia, gagal melaju ke semifinal Indonesia Masters 2023. Berlaga di Istora Gelora Bung Karno, Jumat (27/1), Apri/Fadia takluk pasangan Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai, dengan skor 16-21, 21-17, dan 18-21.
ADVERTISEMENT
Di gim pertama perempat final, Apri/Fadia mampu tampil dominan. Setelah angka sama 2-2, ganda putri ranking lima dunia itu terus memimpin perolehan skor.
Apri/Fadia menutup interval pertama 11-6, sebelum terus mendulang poin 14-8, 18-14, 20-15. Hingga akhirnya menutup gim pertama dengan kemenangan 21-16.
Ganda Putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti melawan wakil Taiwan Hu Ling Fang/Lin Xiao Min pada Indonesia Masters 2023, di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (26/1/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Beranjak ke gim kedua, pertarungan ketat tersaji sejak awal permainan. Jongkolphan/Rawinda sempat unggul cukup jauh dengan 11-6.
Namun, Apri/Fadia menolak menyerah begitu saja. Mereka mampu menipiskan jarak poin menjadi 13-14, 14-15, dan 15-16.
Di titik ini, Jongkolphan/Rawinda kembali mampu menjauh dengan meraih tiga poin beruntun hingga akhirnya menang 21-17.
Rawinda Prajongjai. Foto: Dok. BWF
Memasuki gim penentuan, Apri/Fadia sejatinya sempat unggul 7-2, tetapi mereka membuat sejumlah kesalahan sendiri hingga akhirnya skor menjadi sama 10-10, sebelum Apri/Fadia menutup interval 11-10.
ADVERTISEMENT
Ketatnya pertarungan pun berlanjut dengan banyak rally tercipta. Perbedaan hanya satu poin di antara keduanya, 13-12, 14-13, sebelum menjadi sama 15-15.
Sayang, Apri/Fadia gagal memanfaatkan momentum, termasuk diwarnai pengembalian yang nyangkut dari Apri menyusul raketnya yang rusak. Mereka harus mengakui keunggulan pasangan Thailand 18-21.