Deretan Pebulu Tangkis yang Performanya Meroket di 2021: Ada si Bocah Ajaib

30 Desember 2021 18:37 WIB
ยท
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Coverstory BNI 30. Foto: Tim Kreatif kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Coverstory BNI 30. Foto: Tim Kreatif kumparan
ADVERTISEMENT
Tahun 2021 menjadi tahun yang berkesan bagi beberapa pebulu tangkis. Ada sejumlah atlet yang pada tahun-tahun sebelumnya kurang dikenal, tiba-tiba mampu meraih prestasi apik di tahun ini.
ADVERTISEMENT
Peta kekuatan di turnamen bulu tangkis memang berubah karena pengaruh pandemi corona. Ada sejumlah atlet yang tak berpartisipasi pada suatu turnamen atau menurun performanya karena persiapan yang tak ideal.
Hal ini menjadi celah bagi sejumlah pebulu tangkis untuk mengambil celah. Namun, bukan berarti mereka cuma beruntung. Kerja keras juga menjadi faktor penting.
Siapa saja atlet bulu tangkis yang performanya meroket pada 2021? Berikut ini kumparan sajikan daftarnya.

Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan)

Ganda putra Chinese Taipei (Taiwan), Lee Yang/Wang Chi-Lin. Foto: STR / AFP
Lee Yang/Wang Chi-Lin menjadi ganda putra terbaik Taiwan saat ini. Namun sebelum 2021, pasangan yang kini menduduki urutan 3 dunia itu jarang berprestasi di turnamen bergengsi.
Pada 2019, Lee/Wang menjuarai Spain Masters, Orleans Masters, India Open, dan Korea Masters. Dari semua itu, yang paling bergengsi adalah India Open karena merupakan turnamen Super 500, tetapi tak ada kehadiran Marcus Gideon/Kevin Sanjaya maupun Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe kala itu.
ADVERTISEMENT
Barulah pada 2021, Lee/Wang menggebrak. Mereka menjuarai dua Thailand Open pada Januari dan melengkapinya dengan titel BWF World Tour Finals. Puncaknya, mereka meraih medali emas Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang.
Beberapa pebulu tangkis juga berhasil merengkuh juara pada Badminton Festival 2021 di Bali. Tiga turnamen yang berlangsung (Indonesia Masters, Indonesia Open, dan BWF Tour Finals) tak lepas dari peran PBSI sebagai penyelenggara yang juga didukung oleh BNI selaku sponsor utama organisasi.
Lantas, siapa saja nama-nama yang mampu menampilkan performa terbaiknya sepanjang tahun ini? Simak daftarnya berikut ini.

An Se-young (Korea Selatan)

An Se-young dari Korea Selatan dalam pertandingan perempat final bulu tangkis tunggal putri di Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 30 Juli 2021. Foto: Pedro Pardo/AFP
An Se-young merupakan tunggal putri muda yang menjadi pertama berharga Korea Selatan saat ini. Masih berusia 19 tahun, atlet kelahiran Gwangju itu membuat kagum para pencinta bulu tangkis. Ia bahkan mendapat julukan 'Si Bocah Ajaib' karena performanya yang memukau.
ADVERTISEMENT
Sepanjang 2019-2020, kompetisi paling bergengsi yang dijuarai An adalah French Open. Ia menjuarai turnamen Super 750 itu usai menaklukkan andalan Spanyol, Carolina Marin, di final.
Lantas, pada 2021, An kian 'menggila'. Ia bisa menjuarai Indonesia Masters (Super 750), Indonesia Open (Super 1000), dan BWF World Tour Finals. Pebulu tangkis yang kini menduduki urutan 4 dunia tersebut juga menjadi runner up Denmark Open usai retired di tengah laga final kontra Akane Yamaguchi.

Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang)

Pebulu tangkis Takuro Hoki/Yugo Kobayashi. Foto: Fabrice Coffrini/AFP
Hiroyuki Endo memutuskan pensiun pada pertengahan 2021. Hal ini membuat Yuta Watanabe kehilangan mitra terbaiknya dan beralih fokus ke ganda campuran bersama Arisa Higashino. Namun, Jepang tak kekurangan stok ganda putra.
Kini, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi menjadi andalan baru. Tadinya, mereka adalah pasangan yang selalu kalah dalam 11 pertemuan melawan Marcus/Kevin sebelum 2021. Lebih nahas, mereka pun takluk dari Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di final Kejuaraan Dunia BWF 2019.
ADVERTISEMENT
Lantas pada 2021, mereka membuktikan diri. Hoki/Kobayashi sukses menjuarai Denmark Open (Super 1000), Indonesia Masters, dan BWF World Tour Finals. Pada dua turnamen yang terakhir disebut, mereka menekuk Marcus/Kevin di final.
Hoki/Kobayashi melengkapi sukses mereka di 2021 dengan menjuarai Kejuaraan Dunia BWF usai mengalahkan He Jiting/Tan Qiang asal China. Pada Februari lalu, mereka masih di urutan 14 dan sekarang menempati peringkat 4 dunia.

Loh Kean Yew (Singapura)

Loh Kean Yew dari Singapura saat pertandingan final bulu tangkis tunggal putra Kejuaraan Dunia BWF di Huelva, pada 19 Desember 2021. Foto: JOSE JORDAN / AFP
Loh Kean Yew bukan siapa-siapa pada Februari 2021. Tunggal putra Singapura ini cuma pebulu tangkis yang menempati urutan 39 dunia. Kemudian, perlahan tetapi pasti, ia memberi bukti.
Salah satu penampilannya yang menyita perhatian publik Indonesia adalah saat ia mampu menyulitkan Jonatan Christie di babak grup Olimpiade 2020. Ia memaksa Jojo bermain tiga gim, meski akhirnya kalah.
ADVERTISEMENT
Setelahnya, performanya kian meningkat. Loh membuat kejutan dengan mengalahkan Lee Zii Jia asal Malaysia (juara All England 2021) di final Hylo Open (Super 500) dan menjadi runner up Indonesia Open usai dikalahkan Viktor Axelsen di final.
Puncaknya, Loh Kean Yew menjadi kampiun Kejuaraan Dunia BWF 2021. Atlet 24 tahun ini menjadi pebulu tangkis Singapura pertama yang berhasil melakukannya. Kini, Loh menempati urutan 15 dunia.