Baterai Mobil Listrik Wuling Air ev Direndam Air di GIIAS 2022

Mobil Wuling Air ev di ajang GIIAS 2022. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Mobil listrik termurah di Indonesia, Wuling Air ev bukan menjadi satu-satunya bintang di booth Wuling Motors pada ajang GIIAS 2022.

Sebab, di tempat yang sama pengunjung dapat melihat ‘atraksi’ yang diperlihatkan oleh Wuling yakni sebuah wadah seperti kolam dengan benda di dalamnya.

Benda tersebut tidak lain merupakan battery pack dari Wuling Air ev, terlihat baterai tersebut sepenuhnya terendam dengan air.

Seolah ingin meyakinkan khalayak jika baterai Wuling Air ev memang sudah teruji, terlebih baterai tersebut juga sudah mendapatkan sertifikasi tahan air yakni IP67.

Baterai Wuling Air ev yang direndam dengan air di GIIAS 2022. Foto: Rizki Fajar Novanto/kumparan

Tetapi bukan hanya sekadar terendam air, beberapa waktu lalu Wuling juga sempat menjelaskan rangkaian uji coba yang dilakukan untuk baterai Wuling Air ev.

Pertama ada uji getaran, pengujian ini bertujuan untuk memastikan kondisi baterai agar tetap aman ketika Air ev melewati berbagai kondisi jalan Indonesia yang beragam.

Di sini baterai dari Wuling Air ev digetarkan selama 3 hari dengan kekuatan getaran 24 Hz. Berdasarkan pengujian itu, disimpulkan baterai tidak mengalami masalah.

Kemudian ada pengujian dengan cara dibakar, gunanya untuk melihat ketahanan baterai dalam kondisi suhu yang ekstrem. Pengujian dilakukan selama 130 detik dan baterai tidak mengalami ledakan atau meleleh.

Baterai Wuling Air ev yang direndam dengan air di GIIAS 2022. Foto: Rizki Fajar Novanto/kumparan

Selanjutnya ada pengujian yang kondisinya seolah terjadi kecelakaan, tujuannya agar memastikan battery pack tetap aman ketika terjadi benturan ekstrem pada Air ev.

Terakhir ada uji flip atau rotasi yang bertujuan untuk melihat struktur baterai tetap utuh. Kemudian, uji dengan cara dijatuhkan dari ketinggian satu meter, untuk melihat ketahanan baterai agar tidak pecah.

Spesifikasi baterai Wuling Air ev

Baterai Wuling Air ev berjenis Lithium Ferro-Phosphate dengan kapasitas 17,3 kWh/115V, dengan kapasitas tersebut mampu membawa Air ev melaju sejauh 200 kilometer.

Adapun berdasarkan laman resmi Wuling Indonesia, durasi pengecasan yang dibutuhkan untuk mengisi daya ulang baterainya dari nol hingga penuh membutuhkan waktu 8,5 jam dengan arus 2.0 kW berjenis AC.

Konfigurasi tersebut kemudian disalurkan ke roda belakang melalui motor listrik berkekuatan 30 kW atau setara dengan 40 daya kuda.

***