Xi Jinping: Virus Corona Mewabah, China Hadapi Kondisi Serius

25 Januari 2020 23:50 WIB
Presiden China Xi Jinping Foto: REUTERS/Aly Song
zoom-in-whitePerbesar
Presiden China Xi Jinping Foto: REUTERS/Aly Song
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden China Xi Jinping angkat suara soal virus corona yang mewabah di sejumlah wilayah di China. Xi Jinping mengaku China saat ini sedang dalam situasi yang serius.
ADVERTISEMENT
Tercatat, akibat virus ini, ada 18 kota termasuk Wuhan yang kini diisolasi Pemerintah China.
"Dihadapkan dengan situasi serius penyebaran virus corona yang semakin cepat. Saat ini perlu ada kepemimpinan kuat Komite Pusat (Partai) yang terpusat dan terpadu," kata Xi, dilansir AFP, Sabtu (25/1).
Petugas keamanan berjaga di sekitar Pasar Makanan Laut Huanan lokasi terdeksi Virus Corona di Wuhan, Hubei, China. Foto: AFP/HECTOR RETAMAL
Xi dalam pertemuan dengan para pejabat Partai Komunis China meyakinkan bahwa China mampu memenangkan peperangan melawan virus corona.
"Selama kita memiliki keyakinan, kerja sama, pencegahan dan penyembuhan ilmiah, dan kebijakan yang tepat, kita pasti akan dapat memenangkan pertempuran," kata Xi Jinping.
Staf medis memindahkan seorang pasien di Rumah Sakit Jinyintan, tempat pasien virus corona di Wuhan, China Foto: REUTERS/Stringer
Pemerintah China diketahui sudah menerjunkan 450 petugas medis militer untuk membantu merawat pasien terjangkit virus corona.
Di Wuhan, pemerintah setempat mengaku bakal membangun rumah sakit darurat dan menambah kapasitas tempat tidur untuk para pasien.
Petugas keamanan berjaga di sekitar Pasar Makanan Laut Huanan lokasi terdeksi Virus Corona di Wuhan, Hubei, China. Foto: AFP/HECTOR RETAMAL
Operasional transportasi seperti KA, pesawat hingga bus dari dan menuju Wuhan misalnya, saat ini dihentikan sementara mencegah penyebaran virus corona.
ADVERTISEMENT
Sampai Jumat (24/1) lalu, virus corona membuat 41 warga China meninggal. Sementara 1.287 lainnya dipastikan terjangkit.
Kasus virus corona pertama kali ditemukan di Wuhan, Provinsi Hubei, China pada 2019 lalu. Dengan cepat virus ini menyebar ke seluruh China termasuk Ibu Kota Beijing.
Saat ini, virus corona juga menyebar sampai Amerika Serikat, Thailand, Korea Selatan, Jepang, Singapura, dan sejumlah negara lain.