Tim Jokowi: Pujian IMF Bukti Ekonomi RI Tak Seperti Klaim Kubu Prabowo

9 Oktober 2018 18:26 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
TB Ace Hasan Syadzily (Foto: Fitra Andrianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
TB Ace Hasan Syadzily (Foto: Fitra Andrianto/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Indonesia mendapat pujian dari Dana Moneter Internasional (IMF) karena pertumbuhan ekonomi domestik yang terus membaik di tengah menurunnya proyeksi perekonomian global. Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf menilai pujian itu sebagai bantahan terhadap tudingan Prabowo-Sandi yang menyebut perekonomian Indonesia semakin menurun.
ADVERTISEMENT
“Pengakuan internasional itu sangat penting bagaimana dunia trust kepada Indonesia, dunia investasi begitu percaya ke Indonesia dan Indonesia tidak membuat ekonomi seperti klaim yang diembuskan kubu sebelah. Seakan-akan kita mau krisis yang luar biasa,” kata juru bicara TKN Jokowi-Ma’ruf, Ace Hasan Syadzily di posko kemenangan Jokowi-Ma’ruf, Jalan Cemara, Jakarta Pusat, Selasa (9/10).
Menurut dia, Pemerintahan Jokowi masih berusaha menjaga neraca perdagangan agar rupiah tidak semakin melemah. Selain itu pemerintah juga tengah mengurangi defisit perdagangan agar tidak besar.
“Jadi saya kira pemeirntah Indonesia enggak tinggal diam dan pengakuan internasional jadi sangat penting karena itu bagian trust kondisi ekonomi di Indonesia,” kata Ace.
Ia juga menilai tudingan penyelenggaraan IMF-World Bank Annual Meeting di Bali bukan sebuah pemborosan. Karena menurutnya terjadi transaksi ekonomi dari ribuan peserta pertemuan tersebut.
ADVERTISEMENT
“Yang penting lagi, meskipun Indonesia sedang terkena berbagai macam bencana di NTB, Sulteng tapi Indonesia adalah negara yang enggak cengeng. Pemerintahnya tetap kuat dan mampu menyelenggarakan event nasional dan internasional,” kata Ace.
Sebelumnya Chief Economist IMF Maurice Obstfeld mengatakan, perekonomian Indonesia masih tumbuh kuat, meskipun dipengaruhi faktor ketidakpastian global.
“Pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah contoh suksesnya, meskipun kami sudah menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global," ujar Maurice.
Kepala Ekonom IMF Maurice Obstfeld (kanan) memberikan keterangan pers Pertemuan Tahunan IMF-World Bank Group 2018 di Bali International Convention Center (BICC), Nusa Dua, Bali, Selasa (9/10).  (Foto: Nyoman Budhiana/Antara)
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Ekonom IMF Maurice Obstfeld (kanan) memberikan keterangan pers Pertemuan Tahunan IMF-World Bank Group 2018 di Bali International Convention Center (BICC), Nusa Dua, Bali, Selasa (9/10). (Foto: Nyoman Budhiana/Antara)