Suplemen Kesehatan KukuBima Sido Muncul Kembalikan Senyum Pasien Bibir Sumbing

7 Oktober 2022 15:08 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sido Muncul kembali memberikan bantuan untuk operasi gratis bibir sumbing dan langit-langit. Foto: Nada Meita/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sido Muncul kembali memberikan bantuan untuk operasi gratis bibir sumbing dan langit-langit. Foto: Nada Meita/kumparan
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (Sido Muncul) kembali menggelar operasi bibir sumbing dan celah langit-langit gratis. Melalui salah satu produk unggulannya, Suplemen Kesehatan KukuBima, kegiatan ini diadakan sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan dalam rangka merayakan Hari Senyum Sedunia.
Bantuan senilai Rp 350 juta diserahkan secara simbolis oleh Direktur Sido Muncul, Irwan Hidayat, kepada Country Manager and Program Director Smile Train Indonesia, Deasy Larasati, secara daring di Jakarta, Jumat (7/10).
Penyerahan bantuan juga disaksikan oleh Direktur RS Panti Wilasa Citarum dr. Yohanes Mada, Ketua Bedah Plastik Cabang Jawa Tengah dr. Rizqy Setyarto, SpBP-RE, dan Perwakilan Pemkot Semarang.
Direktur Sido Muncul, Irwan Hidayat menjelaskan, terdapat 50 pasien bayi dan anak yang akan menjalani operasi gratis bibir sumbing dan langit-langit. Fokus bantuan diberikan kepada penderita yang berasal dari keluarga kurang mampu. Pihaknya berharap operasi berjalan lancar agar pasien dapat tersenyum kembali.
"Saya merasa anak-anak yang menderita bibir sumbing itu kan susah makan dan kurang percaya diri (dengan penampilannya). Kami berharap operasinya berjalan dengan lancar agar pasien dapat kembali tersenyum dan dapat meningkatkan kepercayaan dirinya dalam bersosialisasi," jelas Irwan.
Anugerah, salah satu pasien operasi bibir sumbing dan langit-langit yang pernah dilakukan oleh Smile Train Indonesia. Foto: Nada Meita/kumparan
Ini bukan kali pertama bagi Sido Muncul menggelar operasi bibir sumbing dan langit-langit gratis. Sejak tahun 2018, Sido Muncul telah melakukan kegiatan yang sama di berbagai daerah di Indonesia. Pada tahun 2022, Sido Muncul sudah mengadakannya di bulan Juli, Agustus, dan September.
"Secara keseluruhan, sudah ada 212 pasien (bibir sumbing dan langit-langit) yang mendapatkan bantuan operasi gratis. Tapi tahun depan, kami (Sido Muncul) akan menargetkan 4.000 pasien bisa mendapatkan operasi gratis," sahut Irwan.

Gunakan Anggaran Dana Komersial dan CSR

Pada kesempatan yang sama, Irwan mengatakan anggaran operasi berasal dari dana CSR dan komersial. Hal ini dilakukan agar semakin banyak pasien bibir sumbing dan langit-langit yang bisa menjalani operasi.
Penyerahan bantuan Sido Muncul dilaksanakan secara daring di Semarang dan Jakarta, Jumat (7/10). Foto: Nada Meita/kumparan
"Sekarang dana yang digunakan bukan cuma (dari anggaran) CSR, hasil dari iklan Suplemen Kesehatan KukuBima pun dipakai untuk kegiatan ini. Mudah-mudahan makin banyak yang bisa terobati," kata Irwan.
Irwan berharap, kegiatan operasi gratis untuk penderita bibir sumbing dan celah langit-langit yang diadakan Suplemen Kesehatan KukuBima Sido Muncul dapat menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk melakukan hal yang sama. Sebab, angka penderita bibir sumbing di Indonesia masih tinggi.
Hal itu pun dijelaskan oleh dr. Rizqy Setyarto, SpBP-RE. Ia menerangkan terdapat beberapa faktor yang menyebabkan bibir sumbing. Di Indonesia, faktor nutrisi menjadi penyebab paling banyak anak lahir dengan kondisi bibir sumbing.
"Namun, masyarakat perlu memahami bahwa bibir sumbing bisa disembuhkan melalui operasi. Segera hubungi tempat pelayanan kesehatan untuk mendapat penanganan. Dengan adanya operasi yang tepat waktu, tumbuh kembang anak-anak (yang menderita bibir sumbing) bisa lebih optimal," jelas dr. Rizqy.
Sementara itu, sebagai salah satu jaringan dari NGO internasional, Smile Train Indonesia telah mengadakan 100 ribu operasi bagi penderita bibir sumbing. Deasy mengatakan salah satu tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan perhatian masyarakat akan pasien bibir sumbing.
Sejak tahun 1999, masyarakat dunia merayakan World Smile Day atau Hari Senyum tiap 7 Oktober untuk menyebarkan niat baik dan keceriaan. Tahun ini, World Smile Day mengambil tema Lakukan tindakan kebaikan dan bantu satu orang tersenyum. Semangat ini pula yang ingin disebarkan Suplemen Kesehatan KukuBima Sido Muncul melalui operasi bibir sumbing dan celah langit-langit gratis.
Ke depannya, Suplemen Kesehatan KukuBima Sido Muncul akan terus berkomitmen dalam membantu menurunkan angka penderita bibir sumbing dan langit-langit di Indonesia. Sehingga, senyum anak-anak penerus bangsa bisa lebih banyak lagi.
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama Sido Muncul