Polri Ultimatum Ormas yang Paksa Minta Jatah THR

30 April 2021 19:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi THR (Tunjangan Hari Raya). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi THR (Tunjangan Hari Raya). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polri mengantisipasi adanya Ormas yang melakukan pemerasan atau meminta THR secara paksa. Namun, Polri tetap mengedepankan langkah edukasi dan preemtif juga menemukan adanya laporan tersebut.
ADVERTISEMENT
"Tentunya polri mengedepankan edukasi dan preemtif. Kita terus melakukan pengawasan terhadap masyarakat," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jumat (30/4).
Sejauh ini, kata Ramadhan, situasi menjelang hari raya Idul Fitri masih terpantau aman dan terkendali. Meski begitu pihaknya tetap akan melakukan pengamanan untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan selama bulan puasa ini.
"Sejauh ini situasi masih aman dan terkendali tapi kita mengantisipasi apa yang dikatakan tadi. Kita melakukan sifatnya preemtif dulu, mengedukasi," kata dia.
Konferensi pers Kombes Pol Ahmad Ramadhan terkait penggrebekan terduga teroris di Makassar, Jumar (16/4). Foto: Youtube/Div Humas Polri
Ramdhan juga berharap Operasi Ketupat 2021 ini bisa memberi rasa aman bagi masyarakat apalagi saat ini Indonesia masih menghadapi masa pandemi virus corona.
"Semoga operasi ketupat yang dilaksanakan ini dalam rangka mengamankan ibadah bulan puasa dan idul fitri dan juga terciptanya situasi aman terkendali dalam pencegahan penyebaran COVID-19 semakin terkendali," jelasnya
ADVERTISEMENT