Pemkot Bogor Lacak Pengunjung yang Kontak 3 Karyawan Mitra 10 Positif Corona

Midnight Sale di Supermarket bahan bangunan Mitra 10 Cibubur. Foto: Dok. Istimewa

Pemerintah Kota Bogor membenarkan adanya tiga karyawan toko Mitra 10 di Jalan Kyai H Soleh Iskandar yang positif terjangkit virus corona. Mereka dinyatakan positif berdasarkan hasil tes polymerase chain reaction atau PCR.

Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim mengatakan, pihaknya sudah bersurat kepada pengelola Mitra 10 untuk melakukan tindakan cepat pencegahan.

Sementara Gugus Tugas Kota Bogor akan menggencarkan penelusuran kepada warga yang pernah menjalin kontak dengan tiga karyawan tersebut.

"Melakukan koordinasi dengan Gugus Tugas COVID-19 Kota Bogor terkait pelacakan (tracking) dan penelusuran (tracing) kontak erat karyawan yang terinfeksi untuk dilakukan upaya penyelenggaraan protokol kesehatan berikutnya," kata Dedie, Selasa (16/6).

Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim dan Direktur BPTJ Edi Nursalam meninjau penumpang KRL di Stasiun Bogor. Foto: Dok. Istimewa

Selain itu, Dedie mengatakan pihaknya akan menutup sementara Mitra 10 selama 14 hari. Secara paralel pihaknya akan melakukan penyemprotan disinfektan dan pemeriksaan kepada seluruh karyawan Mitra 10.

"Meminta pihak manajemen toko Mitra 10 menghentikan sementara kegiatan/penutupan toko selama 14 hari dan dapat dibuka dengan persetujuan Gugus Tugas," ucap Dedie.

Dedie yang juga menjabat sebagai Ketua Gugus Tugas Kota Bogor menambahkan, sejauh ini dari 252 karyawan Mitra 10, sebanyak 74 orang masuk dalam kategori orang dalam pemantauan (ODP). Mereka harus melakukan isolasi selama 14 hari.

"Artinya semua karyawan dan manajemen yang berinteraksi menjadi ODP dengan ketentuan melakukan isolasi mandiri, memeriksakan diri dengan rapid maupun swab tes," tutur Dedie.

***

Saksikan video menarik di bawah ini.